Penjualan Motor Tahun 2023 Diyakini Tembus 6 Juta Unit

21 Desember 2023 15:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas menyelesaikan produksi motor di pabrik Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) di Jakarta Timur. Foto: Dok. YIMM
zoom-in-whitePerbesar
Petugas menyelesaikan produksi motor di pabrik Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) di Jakarta Timur. Foto: Dok. YIMM
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ketua Bidang Komersil Asosiasi Industri Sepeda motor Indonesia (AISI) Sigit Kumala opstimistis, penjualan motor dalam negeri mampu tembus sesuai target yakni 6 juta unit sampai akhir tahun 2023.
ADVERTISEMENT
"Mestinya bisa, ya. Karena bulan November saja sudah 5,8 juta unit, artinya kurang sekitar 200 ribuan unit lagi," buka Sigit dihubungi kumparan (20/12).
Meskipun bulan Desember memiliki hari kerja yang lebih sedikit disebabkan libur Natal dan Tahun Baru, asosiasi disebutnya yakin bisa tetap di atas 6 juta unit.
Penjualan motor di Indonesia selama Januari-November tahun ini totalnya sudah 5.809.959 unit. Dalam perjalanannya, AISI sempat beberapa kali mengubah target distribusi sepeda motor di Tanah Air.
Semula AISI menargetkan penjualan sebanyak 5,8 juta unit. Lain cerita saat awal tahun ini, pihaknya menargetkan paling banyak berada di angka 5,6 juta atau minimal 5,4 juta unit.
Tampilan motor skutik baru Yamaha FreeGo 125 2022. Foto: dok. Yamaha Indonesia
“Kita lihat di angka sampai 5,8 juta unit, dengan pertimbangan tiga bulan ini saya melihat semua member mencoba meningkatkan stok untuk persiapan Lebaran,” kata Ketua AISI, Johannes Loman April lalu.
ADVERTISEMENT
Hasil tersebut artinya lebih tinggi 22,6 persen, dibanding periode yang sama tahun lalu sebanyak 4.738.216 unit. Bahkan, juga masih lebih tinggi dibanding total penjualan selama tahun 2022 yang jumlahnya 5.221.470 unit.
Namun, distribusi motor selama bulan ke-11 tahun ini justru lebih rendah dibanding bulan yang sama tahun 2022. Pada November lalu, asosiasi merekam penjualan sebanyak 571.983 unit.
Sementara pada November 2022, angkanya 588.269 unit alias beda tipis 2,76 persen. Begitu juga dengan angka ekspornya, November tahun ini jumlahnya 46.020 unit dan bulan yang sama tahun lalu banyaknya 52.361 unit atau turun 12,1 persen.
Namun, kalau disandingkan dengan bulan Oktober 2023, terjadi kenaikan 10,7 persen yang mana pada bulan ke-10 angkanya 516.293 unit.
ADVERTISEMENT
Kategori skuter masih mendominasi dengan perolehan 89,76 persen, disusul kategori sport 5,18 persen, dan underbone 5,06 persen. Serupa untuk pasar ekspor, yang mana skuter 52,50 persen, sport 24,35 persen, dan 23,16 persen.
***