Penjualan Suzuki Ignis Masih di Bawah Target

18 Desember 2017 9:01 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suzuki Ignis (Foto: Gesit Prayogi/kumparan.com)
zoom-in-whitePerbesar
Suzuki Ignis (Foto: Gesit Prayogi/kumparan.com)
ADVERTISEMENT
Suzuki Ignis jadi jurus jitu PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) untuk menguasai segmen city car. Sepanjang Januari-November, mobil lima penumpang tersebut berhasil mengamankan angka wholesales 11.885 unit.
ADVERTISEMENT
Mengawali debut di ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2017 pada April, Suzuki Ignis mampu berbicara banyak dan mengkudeta Honda Brio yang bertengger di puncak.
Direktur Marketing 4Wheel PT Suzuki Indomobil Sales, Donny Saputra sangat mengapresisasi respons positif konsumen terhadap Suzuki Ignis.
“Syukur alhamdulillah bisa dapat respons masyarakat yang baik. Apalagi kami launching pas IIMS itu baru delapan bulanan hitungannya. Jadi sangat bersyukur dengan dapat peringkat mobil terlaris,” ujar Donny kepada kumparanOTO.
Suzuki Ignis di GIIAS 2016 (Foto: Gesit Prayogi/kumparan.com)
zoom-in-whitePerbesar
Suzuki Ignis di GIIAS 2016 (Foto: Gesit Prayogi/kumparan.com)
Meski berhasil memimpin segmen city car, Donny menganggap capaian Suzuki Ignis masih berada di bawah target pabrikan.
“Kami targetkan di awal launching itu sekitar 1500 unit, jadi ya memang tipis sih. Makanya kami masih lihat untuk Desember dan setelahnya bagaimana,” imbuh Donny.
ADVERTISEMENT
Produksi lokal
Ketika disinggung masalah produksi lokal, Donny mengatakan, cepat atau lambat pabrikan akan menggarap secara mandiri alias produksi lokal untuk Suzuki Ignisnya. Saat ini city car terlaris masih harus diimpor dari Suzuki Maruti di India.
“Masih harus impor, tapi bukan berarti kami enggak ada action untuk memproduksinya secara lokal. Sejauh ini kami masih on progress dan melakukan riset. Kita lihat aja nanti bagaimana kedepannya,” tutupnya.