Penjualan Toyota Rush Naik 113%

Toyota Rush (Foto: Dok. TAM)

All new Toyota Rush yang meluncur akhir November 2017 lalu menuai respons positif. Data berbicara, kalkulasi penjualan Januari-Februari tahun ini naik dua kali lipat dibandingkan periode yang sama tahun 2017.

Angka distribusi dari pabrik ke diler (wholesales) all new Toyota Rush menembus 6.991 unit sepanjang Januari-Februari, atau naik lebih dari 113% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yang cuma meraup 3.656 unit.

"Kami berharap, respons positif yang begitu besar terhadap kehadiran New Rush tidak sebatas memperkuat kinerja penjualan TAM, tapi juga dapat memperbesar ceruk pasar medium SUV di pasar otomotif nasional dan sekaligus memperkuat industri otomotif nasional karena penggunaan komponen lokal mobil ini semakin besar,” kata Wakil Presiden PT Toyota-Astra Motor (TAM), Henry Tanoto, melalui keterangan tertulis yang diterima kumparanOTO, Sabtu (10/3).

All new Toyota Rush (Foto: Gesit Prayogi/kumparan)

All new Toyota Rush mengemas mesin baru. Bila sebelumnya pakai seri IL4, sekarang memakai mesin yang sebelumnya sudah dibenamkan pada Avanza Veloz dan Sienta, yakni seri 2NR-VE.

Penggunaan mesin baru ini diklaim lebih irit 20% dibandingkan Toyota Rush lama. Di atas kertas, 2NR-VE menganut sistem dual VVT-i yang menjanjikan 102 daya kuda (dk) pada 6.000 rpm dan torsi 136 Nm pada 4.200 rpm.

Selain itu all new Toyota Rush juga berubah total dari sisi desain. Dia pun kini benar-benar mengakomodasi tujuh penumpang.

Di sektor keselamatan, Toyota nampaknya tak mau kompromi untuk hal yang satu ini. Seluruh tipe Toyota Rush sudah dibekali 6 airbags (pengemudi dan penumpang depan, 2 side, dan 2 curtain), juga Vehicle Stability Control (VSC) dan Hill-Start Assist (HSA).

Tak ketinggalan, dia juga memiliki sabuk pengaman tiga titik untuk seluruh penumpang dengan seatbelt reminder