Pilihan Mobil Listrik Baru Bertambah, Hyundai Ioniq dan Kona Jadi yang Termurah!
PerbesarADVERTISEMENT
Dua mobil listrik murni baru Hyundai resmi meluncur belum lama ini. Sehingga total pilihan mobil listrik ada tiga model. Sebelumnya sudah ada BMW i3S yang sekarang dijual dengan harga Rp 1,340 miliar.
ADVERTISEMENT
BMW i3S diluncurkan medio 2019 lalu. Jantung pacunya berupa motor listrik yang menjanjikan tenaga 184 dk dan torsi 270 Nm.
Daya listriknya disuplai dari baterai dengan kapasitas besar mencapai 42,2 kWh. Maka jangan heran kalau jarak tempuhnya bisa sekitar 300 km.
Tapi itu tergantung mode berkendara yang dipilih. Ada Sport, Comfort, Eco Pro, dan Eco Pro+. Yang terakhir disebutkan tentunya menawarkan jarak tempuh terjauh.
Ulasan lengkap selanjutnya mengenai test drive BMW i3S oleh kumparan bisa klik tautan di bawah ini.
Pilihan mobil listrik murni selain BMW i3S
Nah kini selain BMW i3S, masyarakat sudah bisa memilih dua model mobil listrik murni lain: Hyundai Ioniq dan Kona listrik. Menariknya kedua mobil ini dijual dengan harga yang lebih rendah.
ADVERTISEMENT
Hyundai Ioniq tersedia dalam dua varian, yakni Prime dan Signature yang masing-masing harganya Rp 624,8 dan 664,8 juta. Adapun Hyundai Kona listrik Rp 674,8 juta.
Nominal tadi sekaligus membuat mobil listrik murni Hyundai menjadi yang termurah saat ini di Indonesia. Bahkan jauh lebih terjangkau dari mobil hybrid dan turunannya yang ada kini, seperti Toyota Camry atau Mitsubishi Outlander PHEV.
General Manager Marketing Hyundai Motors Indonesia (HMID) Astrid Ariani Wijana mengatakan, harga Rp 600 jutaan lebih disesuaikan agar konsumen bisa merasakan dan memiliki mobil listrik murni.
"Kami percaya konsumen sudah menunggu hal ini, karena akan membantu pengalaman mereka (dengan mobil listrik), selain itu kami membuat berbagai eksekusi memasarkan brand kami, ditambah jaringan diler dan purnajual yang dapat mendukung kepuasan konsumen," jelas Astrid dalam sesi konferensi pers virtual, Jumat (6/11).
Karena terbilang baru, mobil listrik Hyundai cocok digunakan oleh semua kalangan. Jadi tidak melulu menargetkan pasar di segmen mobil listrik tersebut berada.
ADVERTISEMENT
"Targetnya tidak terbatas pada usia dan market. Tetapi lebih kepada mereka yang berpandangan maju, haus akan teknologi, dan tentunya tidak takut maju ke posisi terkini untuk mendapatkan pengalaman berkendara bebas emisi," jelasnya.
Sekilas mengenai Hyundai Ioniq, dapur pacunya mengandalkan motor listrik bertenaga 134 dk dan torsi 295 Nm.
Kapasitas baterainya besar 38,3 kWh. Klaim pabrikan mobil bisa melesat hingga jarak tempuh 373 km.
Adapun Hyundai Kona listrik , juga punya output 134 dk namun torsi maksimal 395 Nm. Baterainya juga lebih besar, kapasitasnya 39,2 kWh yang sanggup menjanjikan daya jelajah hingga 345 km.
Dari ragam mobil listrik murni yang sudah ada, mana yang jadi impian Anda?
