Rival Kia Sonet, Renault Kiger akan Mengaspal di Indonesia Tahun 2021
PerbesarADVERTISEMENT
Maxindo Renault Indonesia (MRI) memastikan akan memboyong calon mobil barunya, Renault Kiger , ke Indonesia pada 2021 mendatang.
ADVERTISEMENT
Demikian diutarakan langsung direktur baru Renault Indonesia, Rudy Salim, kepada kumparan, Selasa (15/12).
"Renault Kiger merupakan mobil B-SUV yang akan dikeluarkan perdana oleh Maxindo Renault Indonesia di tahun depan (2021)," jelas Rudy.
Model in dianggap punya daya tarik dan dirasa cocok untuk pasar Indonesia. Mulai dari harga relatif murah, tersemat teknologi canggih, eksterior dan interior mewah.
"Jadi kami rasa Kiger dapat membawa warna baru di pasar otomotif Indonesia," beber Rudy.
Sebelum resmi diluncurkan, Maxindo Renault Indonesia pun telah menampilkan versi showcar-nya. Dalam penampilannya itu, Renault Kiger terlihat hadir dengan desain futuristik dan sporty.
"Penampilan Kiger seperti modern SUV dengan kepribadian ganda, yaitu 80 persen urban modernity dan 20 persen outdoor ability," terang Rudy dalam video yang diunggah di akun Instagramnya.
Sekilas soal Kiger
Kiger hadir dengan lampu depan DRL yang punya bentuk unik, yakni menyipit dan tersambung antara sisi kanan dan kiri. Untuk lampu utamanya terletak terpisah di bagian bawah dengan model LED bar.
ADVERTISEMENT
Geser ke sisi samping, pada model showcar ini menawarkan tampilan desain yang kekar layaknya sebuah SUV. Hadir pula dengan penggunaan warna 2 nada yang membuatnya seolah memiliki atap model floating.
Di bagian belakang, kesan futuristik juga begitu terasa, terutama berkat penggunaan lampu belakang yang punya desain berbentuk double C.
Sayangnya untuk bagian dalamnya, belum ditampilkan oleh Renault. Namun banyak yang menduga, Renault Kiger akan memiliki desain interior yang mirip seperti Renault Triber atau Nissan Magnite.
Menyasar segmen SUV mungil dengan dimensi 4 meter, Renault Kiger akan menjadi lawan bagi beberapa nama lainnya di Indonesia, seperti Kia Sonet atau Nissan Magnite yang juga diprediksi akan segera meluncur.
Belum ada informasi detail soal spesifikasinya, tapi platform-nya bisa jadi akan sama seperti Nissan Magnite, yakni CMF-A+.
Sehingga besar kemungkinan akan berbagi mesin juga dengan Magnite, bensin 3 silinder 1.0 liter naturally aspirated dan bensin 3 silinder 1.0 liter turbocharger.
ADVERTISEMENT
Pada mesin naturally aspirated-nya, menawarkan tenaga 71 dk dan torsi 96 Nm. Sementara pada mesin berinduksi turbo, punya tenaga dan torsi yang lebih besar, yakni 97 dk dan torsi 152 Nm. Kedua mesin itu dikombinasikan dengan 2 pilihan sistem transmisi, manual 5 percepatan dan otomatik CVT.
Prestige Motorcars bergabung ke Maxindo Renault Indonesia
Guna memperkuat kiprahnya di Indonesia, Maxindo Renault Indonesia kini juga menggandeng rekan bisnis barunya, yakni Prestige Motorcars.
Perusahaan yang selama ini dikenal sebagai importir mobil mewah dan supercar itu, nantinya akan turut andil dalam penjualan, import, serta aftersales seluruh mobil-mobil Renault di Tanah Air.
"Kami memang baru saja mengakuisisi sebagian saham PT Maxindo Renault Indonesia, sehingga tentu penjualan, aftersales, marketing akan di bawah PT MRI yang tentunya sudah ada kami di dalamnya," jelas Rudy Salim yang juga merupakan Presiden Direktur dari PT Prestige Image Motorcars.
ADVERTISEMENT
Dengan bergabungnya Prestige ke MRI, Rudy optimis hal itu akan berdampak pada eksistensi Renault yang semakin kuat di Indonesia.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona )