Terekam Kamera, Mesin Mobil Ini Meledak Saat Sedang Dites

Mobil meledak saat sedang dyno. Foto: dok. Carscoops

Dyno test jadi salah satu cara untuk mengetahui kemampuan dapur pacu mobil. Umumnya, setiap modifikator yang telah melakukan upgrade pada bagian mesin, akan melakukan tes ini untuk memastikan peningkatan performa yang terjadi.

Akan tetapi, saat melakukan dyno test, tidak jarang para modifikator dihadapkan pada situasi yang tidak diinginkan. Seperti yang dialami oleh modifikator asal Utah, Amerika Serikat, satu ini.

Melansir dari Carscoops, mobil pikap double cabin tersebut awalnya sedang melakukan dyno test seperti biasa pada acara 'Weekend on the Edge'.

Sayangnya, ketika sedang proses running pada mesin dyno, tiba-tiba mobil pikap double cabin bermesin diesel itu meledak. Akibat ledakan itu, kap mesin serta beberapa komponen pada mesin mobil, seperti turbocharger, terlempar ke udara.

Beruntung, sang pengemudi yang berada di dalam mobil serta beberapa orang yang ada di sekitar mesin dyno, dapat menyelamatkan diri sebelum api dari ledakan tersebut membesar.

Beberapa orang yang berada di sekitarnya pun langsung berinisiatif memadamkan api dengan alat pemadam.

Penyebab mobil tersebut meledak saat dyno

Sementara itu, penyebab meledak dan terbakarnya mobil pikap bertubuh besar itu memang belum diketahui secara pasti. Pun dengan merek dan spesifikasi mobil tersebut

Namun, menurut salah satu kru yang menangani mobil tersebut, meledaknya mobil bertenaga hampir 3.000 daya kuda itu, terjadi sesaat setelah tekanan pada sistem nitrous yang ada di mobil itu ditingkatkan.

Kepala mekanik tim balap GRT Racing Team yang juga pemilik bengkel Engine Block Autoworks, Hadi Taruna, mengatakan salah satu hal terpenting saat melakukan dyno dengan mobil yang sudah dilengkapi oleh sistem nitrous, yakni menyesuaikan tekanan nitrous dengan spek mesin mobil itu sendiri.

Pasca meledaknya mobil pikap double cabin tersebut, acara Weekend on the Edge pun harus ditunda akibat rusaknya mesin dyno.

***

(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)