Ujian Praktik SIM C Dianggap Sulit, Ini Tips Gampang Lulus dari Pakar Berkendara

15 Desember 2021 7:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Praktik Test SIM C. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Praktik Test SIM C. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Ujian praktik untuk mendapatkan Surat Izin Mengemudi (SIM) C di Indonesia belakangan ini jadi bahan topik yang panas, bahkan ujian tersebut sampai dibandingkan dengan negara lain.
ADVERTISEMENT
Banyak yang mengeluhkan kalau ujian praktik untuk SIM C di Satpas terbilang terlalu sulit, dan tidak ada hubungannya ketika diaplikasikan dengan situasi lalu lintas saat ini. Hal yang paling dikeluhkan oleh banyak orang adalah uji zig zag dan uji berbentuk angka 8.
Kendati demikian, ujian praktik tersebut sudah tertuang dalam Peraturan Kepala Kepolisian (Perkap) Nomor 9 Tahun 2012 Pasal 62 yang menjelaskan materi ujian praktik sepeda motor.
Ilustrasi Praktik Test SIM C. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Ditambah, prosedur mendapatkan SIM di Indonesia dibandingkan dengan negara lain cukup berbeda. Sebab, kebanyakan negara harus mengikuti sekolah mengemudi terlebih dahulu sebelum memohon SIM.
“Kalau di luar negeri, sekolah-sekolah mengemudi mereka sudah mempelajari teori dan praktik yang akan dites, sehingga para pemohon tes sudah terbiasa,” jelas Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), Jusri Pulubuhu ketika dihubungi kumparan.
ADVERTISEMENT
Artinya, dengan mengikuti sekolah mengemudi, selain memberi kemudahan ketika mengikuti ujian praktik SIM, juga memberikan waktu untuk menyesuaikan diri dengan situasi lalu lintas.

Tips gampang lolos ujian praktik SIM C

Ujian praktik SIM makin canggih menggunakan sistem E-Drives. Foto: Dok. Istimewa
Nah, mengikuti ujian praktik SIM di Indonesia tentu tidak mudah apalagi untuk pemohon baru. Jusri menjelaskan, satu-satunya cara meluangkan waktu dengan mempelajari materi ujian praktik.
“Paling gampang belajar dulu, pergi ke Satpas lihat proses ambil SIM, dibuat gambaran kemudian latihan di luar,” terangnya.
Tambahnya, dengan membiasakan diri belajar hal-hal tersebut sudah pasti dalam beberapa hari akan lulus dengan gampang. Sebab, ujian tersebut sejatinya harus membiasakan diri, ditambah ujian tersebut sudah tertuang dalam aturan.
“Kalau ujug-ujug Anda datang ke sana (Satpas) langsung tes ujian SIM, ya nggak bisa karena nggak biasa,” tutur Jusri.
ADVERTISEMENT
Sementara untuk ujian tertulis SIM di Indonesia bisa mempelajari materi-materi dari berbagai sumber. Saat ini banyak sumber di Internet yang bisa memberikan contoh-contoh soal ujian SIM tertulis.