Yamaha Belum Mau Suntik Mati Motor Bebeknya

3 Maret 2020 8:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Yamaha Jupiter Z1. Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Yamaha Jupiter Z1. Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) tampaknya belum memutuskan untuk menyuntik mati salah satu model motor bebeknya.
ADVERTISEMENT
Tidak seperti rivalnya yang terpaksa menyudahi produksi beberapa motor bebeknya akibat pamornya yang menurun dan pergeseran tren ke motor matik.
Yamaha Vega Force. Foto: Istimewa
Saat ini dalam portofolionya, Yamaha Indonesia total memiliki empat model motor bebek. Meliputi Jupiter MX 150, MX King 150, Jupiter Z1, dan Vega Force sebagai pilihan entry level.
Public Relation Manager PT YIMM Antonius Widiantoro menilai, meskipun permintaan saat ini didominasi pasar skutik, peminat motor dengan transmisi semi manual tersebut terus ada.
"Secara demand motor bebek masih ada. Khususnya di luar Jawa demand-nya masih cukup tinggi," jelasnya saat ditemui kumparan di Kemayoran, Jakarta beberapa waktu lalu.
Yamaha MX-King terbaru Foto: dok. Istimewa
Meski tidak menyebut besaran fluktuasi pasar dan angka penjualan, Anton mengakui Yamaha akan tetap menyuplai ragam motor bebeknya itu utamanya ke luar Jakarta.
ADVERTISEMENT
Tak dipungkiri kuda besi tersebut jelasnya masih diandalkan karena unggul atas efisiensi dan durabilitasnya, bahkan tetap dijadikan kendaraan dinas. Makanya Anton cukup yakin eksistensi motor bebek tetap panjang.
"Motor bebek itu masih banyak dipakai di area yang jalurnya kurang bagus. Instansi pemerintah di daerah juga masih banyak yang pakai untuk kebutuhan operasional," lanjutnya.
Yamaha, menurut Anton susah untuk menyuntik mati suatu model, terlebih motor bebek. Anton mengklaim tren penggunaan motor yang juga disebut moped itu masih ada hingga sekarang berkat ragam modelnya.
"Permintaan itu kan sesuatu yang kami ciptakan. Ingat motor matik di 2002, kami ciptakan itu, itu memang filosofi," katanya.