5 Tips Atasi Kulit Kering Akibat Sering Cuci Tangan untuk Cegah Corona

7 Mei 2020 10:11 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga mencuci tangan di tempat cuci tangan gratis di Terowongan Kendal, Jakarta. Foto: ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
zoom-in-whitePerbesar
Warga mencuci tangan di tempat cuci tangan gratis di Terowongan Kendal, Jakarta. Foto: ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
ADVERTISEMENT
Di tengah pandemi virus corona, selain anjuran untuk tetap di dalam rumah dan social distancing, hal yang paling direkomendasikan Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) untuk mencegah penularan COVID-19 adalah mencuci tangan menggunakan sabun dan membersihkannya dengan air bersih yang mengalir.
ADVERTISEMENT
Namun, terlalu sering mencuci tangan juga bisa menyebabkan kulit kering, iritasi, perih, dan terluka. Lalu, bagaimana cara mengatasi kulit agar tetap lembab tapi kita masih bisa mencuci tangan setiap hari? Berikut 5 tips menjaga kulit agar tetap sehat.

Cuci tangan dengan air hangat atau biasa

Daniela Kroshinsky, direktur dermatologi anak dan rawat inap di Massachusetts General Hospital, mengatakan mencuci tangan idealnya dilakukan selama 20 detik dengan menggunakan sabun dan air.
“Bersihkan tangan mulai dari telapak, punggung, jari atau sela-sela jari, pergelangan tangan, dan kuku,” ujar Kroshinsky, kepada Healthline.
Jangan gunakan air panas saat mencuci tangan karena hal itu justru bisa membuat tanganmu kering. Menurut Lucy Xu, spesialis kulit dan pendiri London Premier Laser and Clinics Skin, air panas lebih mudah menghilangkan minyak alami yang ada di kulit tanganmu. Alih-alih menggunakan air panas, gunakanlah air hangat atau air biasa untuk mencuci tangan.
Warga bersama anaknya mencuci tangan di fasilitas cuci tangan gratis di Jl Agus Salim, Padang, Sumatera Barat. Foto: ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
ADVERTISEMENT

Gunakan sabun yang bisa melembabkan

Banyak produk sabun yang bisa membuat kulit rusak, termasuk bikin kulit kering dan pecah-pecah. Untuk itu, pilihlah sabun yang bisa melembabkan. “Misalnya, dengan menggunakan sabun yang mengandung bahan-bahan gliserin dan lanolin. Juga cobalah untuk menghindari sabun batangan,” ujar Xu.
Senada dengan Xu, Renee Rouleau, ahli perawatan kulit dan ahli kecantikan, juga menyarankan agar masyarakat menghindari sabun batangan. “Sabun batangan secara alami memiliki pH tinggi yang akan menyebabkan kulit kering. Sebaliknya, pilihlah sabun cair karena biasanya tidak membuat kulit kering,” ujar Rouleau.
Xu menambahkan, cobalah mencuci tangan dengan tenang untuk meminimalisir potensi iritasi kulit.

Keringkan tangan dengan benar

Ada beberapa cara yang mesti diperhatikan saat mengeringkan tangan. Menurut Rouleau, saat kamu mulai mengeringkan tangan menggunakan handuk, kain, atau tisu, jangan menggosoknya terlalu kencang. Cukup usap dengan halus untuk mencegah lecet pada kulit.
ADVERTISEMENT
“Menggunakan handuk adalah yang terbaik, tetapi menggunakan kain juga tetap bisa. Setiap orang di rumah harus memiliki handuk masing-masing, dan harus diganti setiap 3 hari sekali,” katanya.
Mengoleskan losion ke tangan yang kering Foto: Shutter Stock

Gunakan pelembab tangan

Ketika air masih tertinggal di bagian tangan setelah mencucinya, maka itu bisa membuat tangan kering. Menurut Rouleau, air bertindak seperti magnet. Ia bisa menarik lapisan terdalam kulit dan menguap ke udara. Hasilnya, kulit menjadi lebih kencang dan kering. Untuk mencegah hal tersebut gunakanlah krim setelah mencuci tangan.
Pilihlah pelembab tangan yang mengandung bahan-bahan seperti Oklusif, Humektan, dan Emolien. Bahan-bahan itu berguna untuk menjaga kulit agar tetap lembab dan tidak kering. Pelembab tangan bisa digunakan sesudah mencuci tangan, sebelum tidur, dan setiap kali merasa kulit tangan kering.
ADVERTISEMENT

Gunakan Sarung Tangan

Selain mengoleskan pelembab pada kulit tangan, kamu juga bisa menggunakan sarung tangan selama 1 hingga 2 jam setelah mencuci tangan. “Ini untuk memastikan bahwa kelembaban permukaan terjaga dengan baik dan menyebar secara menyeluruh,” ujar Dr. Adam Friedman, profesor dermatologi di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan George Washington.
Bagi kamu yang memiliki kulit tangan pecah-pecah, kata Xu, kamu bisa mengoleskan krim pelembab dan mengenakan sarung tangan berbahan katun sebelum tidur. “Sama seperti masker wajah, sarung tangan akan menjaga tanganmu tetap lembab selama 6 hingga 8 jam. Memungkinkan kulit mendapatkan TLC yang dibutuhkan,” ujarnya.
Itulah 5 tips menjaga tangan tetap lembab di tengah pandemi virus corona COVID-19. Semoga bermanfaat.
ADVERTISEMENT
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
****
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.