news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Berat Badan Wanita Ini Turun Drastis Setelah Kehilangan Lidahnya

22 November 2019 7:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi obesitas. Foto: jarmoluk via Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi obesitas. Foto: jarmoluk via Pixabay
ADVERTISEMENT
Berat badan Jen Costa bertambah 158 kilogram sejak mengalami kecelakaan mobil beberapa waktu silam. Hal ini lantaran cedera yang ia alami telah memaksanya lebih banyak berbaring dan menghabiskan waktu untuk makan.
ADVERTISEMENT
Wanita 35 tahun itu pun harus menjalani pengobatan selama lebih dari 14 tahun.
Setelah kecelakaan itu, berat badan wanita asal New York, AS, itu naik hingga mencapai 294 kilogram. Apesnya lagi, Costa juga divonis dokter mengidap karsinoma sel skuamosa (KSS) stadium 4.
KSS dikenal sebagai salah satu jenis kanker kulit. Penyakit ini menyerang area tubuh yang biasa terpapar sinar matahari seperti wajah, leher, tangan dan kaki. Namun, gejala KSS juga bisa muncul di bagian tubuh lainnya seperti di dalam mulut, kelamin, atau anus.
Sama halnya dengan yang dialami Costa saat menemukan benjolan putih di lidahnya pada 2015. Kala itu, dokter gigi yang memeriksanya menyebut benjolan tersebut sebagai virus.
Butuh waktu lama bagi Costa untuk benar-benar menyadari bahwa dirinya mengidap kanker. Kanker pun telah menyebar ke kelenjar getah bening di lehernya.
Ilustrasi berat badan. Foto: Pixabay
Mulanya, dokter menolak melakukan operasi karena terlalu berisiko. Hal ini mengingat kondisi Costa yang mengalami obesitas. Dokter bilang, jumlah lemak yang ada di leher Costa dapat menghalangi radiasi selama prosedur operasi dilakukan.
ADVERTISEMENT
“Dia mengatakan kepada saya bahwa dia merasa tidak nyaman mengoperasi saya karena ukuran tubuh saya," kisah Costa, tentang keputusan dokter tersebut, dikutip dari Medical Daily.
Tak lama setelah itu, Costa kemudian bertemu dengan dokter yang bersedia mengobati penyakitnya. Namun dengan konsekuensi, prosedur pengobatan yang akan dijalani Costa kali ini membutuhkan pengangkatan sebagian besar lidahnya. Dokter juga akan melakukan rekonstruksi kulit dari lengan Costa.
Kemungkinan, pasca operasi pengangkatan lidah ini Costa akan membutuhkan selang makanan seumur hidup. Tak hanya itu ia juga akan menggunakan ventilator sebagai alat bantu bernapas. Beruntung, operasinya berhasil dan Costa bisa hidup dengan normal.
Berkat lidahnya yang diangkat, Costa justru bisa menurunkan berat badan hingga 226 kilogram selama dua tahun lebih setelah operasi. Saat ini, ia tengah menjalani diet dengan mengonsumsi liquid shakes dan menjalani beberapa prosedur untuk menghilangkan kelebihan kulitnya.
ADVERTISEMENT
"Sejujurnya aku tidak tahu bagaimana aku bisa selamat," katanya. "Diagnosis baru saja mengubah hidupku sepenuhnya."