news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

BMKG Deteksi Siklon Tropis Choi-Wan di Laut Filipina, Ini Dampaknya ke Indonesia

2 Juni 2021 9:42 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi siklon tropis. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi siklon tropis. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mendeteksi kemunculan siklon tropis Choi-Wan di Samudra Pasifik sebelah utara Papua Barat.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan pantauan BMKG pada 1 Juni 2021 pukul 19.00 WIB, siklon tropis Choi-Wan terpantau berada di perairan timur Filipina, di 11,7 LU, 125,6 BT, atau sekitar 930 kilometer sebelah utara Tahuna.
Choi-Wan bergerak dengan kecepatan 22 km/jam menjauhi Indonesia dan diperkirakan intensitasnya meningkat dalam 24 jam ke depan dan cenderung bergerak ke arah barat laut. Kendati begitu, siklon tropis Choi-Wan bisa berdampak pada cuaca di sejumlah wilayah indonesia.
“Siklon tropis Choi-Wan memberikan dampak tidak langsung terhadap cuaca di Indonesia selama 24 jam ke depan,” kata Eko Prasetyo, Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG sebagaimana dikutip ANTARA.
Adapun dampak cuaca tersebut adalah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di wilayah Kalimantan Timur dan angin kencang di wilayah Sulawesi Utara, Maluku Utara, dan Maluku.
ADVERTISEMENT
Kemudian gelombang laut tinggi antara 1,25 hingga 2,5 meter di perairan Kepulauan Sangihe, Kepulauan Talaud, Laut Maluku, Perairan utara Halmahera, Laut Halmahera, Perairan Sorong, Perairan Manokwari, Perairan Biak, Perairan Jayapura-Sarmi, dan Samudra Pasifik utara Halmahera dan Papua.
Dengan adanya dampak tidak langsung yang ditimbulkan dari siklon tropis Choi-Wan ini, masyarakat diimbau untuk tetap waspada akan potensi terjadinya cuaca buruk.