news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Daftar Hewan Berisiko Tinggi Tertular Corona dari Manusia

26 Agustus 2020 8:36 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Orang utan di Wildlife Reserve Singapore  Foto: Facebook/Wildlife Reserve Singapore
zoom-in-whitePerbesar
Orang utan di Wildlife Reserve Singapore Foto: Facebook/Wildlife Reserve Singapore
ADVERTISEMENT
Ternyata, manusia bukanlah satu-satunya spesies yang berpotensi besar terancam virus corona. Penularan tersebut berlaku juga pada hewan, termasuk yang paling langka sekalipun seperti orang utan.
ADVERTISEMENT
Hewan dilindungi tersebut berisiko tinggi tertular virus SARS-CoV-2 dari manusia, berdasarkan studi baru University of California, Davis di Amerika Serikat.
Peneliti melakukan analisis genom untuk membandingkan reseptor bernama Angiotensin Converting Enzyme 2 (ACE2) pada manusia terhadap 410 spesies vertebrata berbeda termasuk burung, ikan, amfibi, reptil hingga mamalia.
ACE2 biasa ditemukan di berbagai jenis sel dan jaringan termasuk sel epitel di hidung, mulut dan paru-paru. Ikatan virus SARS-CoV-2 dengan reseptor ACE2 inilah yang menjadi "pintu masuk" virus ke dalam sel atau tubuh manusia.
Ilustrasi Virus Corona. Foto: Shutter Stock
Pada manusia, ada 25 urutan asam amino dari protein ACE2 yang menjadi kunci, terhadap penularan virus. Ada beberapa spesies hewan yang memiliki kesamaan DNA seperti manusia ini. Para peneliti kemudian mencoba memeriksa persamaan itu pada hewan.
ADVERTISEMENT
“Hewan dengan 25 residu asam amino yang cocok dengan protein manusia diperkirakan berada pada risiko tertinggi untuk tertular SARS-CoV-2 melalui ACE2,” kata penulis makalah, Joana Damas dilansir Science Daily.
"Risiko ini diperkirakan akan menurun jika residu pengikat ACE2 spesies berbeda dari manusia," lanjut dia.
Dari metode tersebut, peneliti menemukan ada sekitar 40 persen spesies berpotensi rentan terhadap virus corona. Mereka mengklasifikasikan spesies itu dalam kategori 'terancam'
Beberapa spesies berisiko tinggi itu seperti gorila, Orang Utan Sumatra dan Siamang. Ketiganya diprediksi berisiko tinggi tertular virus corona lewat reseptor ACE2 yang ada dalam tubuh mereka.

Berikut daftar hewan yang berisiko tinggi tertular virus corona lewat reseptor ACE2:

Ilustrasi corona. Foto: Maulana Saputra/kumparan

Sementara itu, ada pula hewan yang sejauh ini diketahui para peneliti memiliki risiko sedang tertular virus corona:

ADVERTISEMENT
Berdasarkan laporan dari ahli primata, Maria Voigt dari Max Planck Institute di bidang Antropologi Evolusioner, Jerman, pada 15 Februari 2018, angka populasi orang utan di dunia terus berkurang sejak 1999 sampai 2015 lalu. Menurunnya populasi orang utan ini banyak terjadi di hutan-hutan tempat tinggal orang utan, yang disebutkan kebanyakan orang utan itu menghilang tanpa bekas.