Eka Hospital Luncurkan Pusat Diabetes Terpadu di Pekanbaru dan Cibubur

31 Oktober 2021 15:07 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Eka Hospital meresmikan Pusat Diabetes Terpadu di Cibubur dan Pekanbaru. Foto: Eka Hospital
zoom-in-whitePerbesar
Eka Hospital meresmikan Pusat Diabetes Terpadu di Cibubur dan Pekanbaru. Foto: Eka Hospital
ADVERTISEMENT
Menyikapi permasalahan diabetes yang saat ini tidak hanya menyerang usia lanjut, Eka Hospital mengadakan edukasi umum bersama Prof. DR.Dr. Sidartawan Soegondo, Wakil Menteri Kesehatan RI Dante Saksono, dan artis muda Tasya Kamila dengan mengusung tema “Sweet Gene, Tips Menang Lawan Diabetes”, Minggu (31/10).
ADVERTISEMENT
Menurut Prof Sidartawan Soegondo selaku Chairman Diabetes Connection Care Eka Hospital, diabetes adalah jenis penyakit yang harus ditangani secara komprehensif dan efektif.
Artinya, diabetes tidak hanya dilihat dari penurunan gula darah saja, namun dari berbagai aspek guna mencegah terjadinya komplikasi diabetes seperti serangan jantung, stroke, kebutaan, gagal ginjal hingga amputasi. Hal inilah yang menjadi dasar terciptanya pusat diabetes terpadu “Diabetes Connection Care” di Eka Hospital.
Diabetes Connection Care Eka Hospital memiliki tim dokter spesialis multidisiplin yang bekerja sama dengan tim dokter spesialis endokrin di bawah asuhan Prof Sidartawan guna menangani berbagai masalah yang ditimbulkan oleh penyakit diabetes, salah satunya luka kaki diabetes.
Tim dokter Diabetes Connection Care bersama dokter spesialis bedah vaskular akan merawat luka tersebut untuk mencegah terjadinya amputasi tungkai kaki.
Eka Hospital meresmikan Pusat Diabetes Terpadu di Cibubur dan Pekanbaru. Foto: Eka Hospital
Lebih lanjut, Prof Sidartawan Soegondo menjelaskan bahwa penanganan diabetes harus berjalan secara efektif dan efisien. Sebab, diabetes tidak dapat disembuhkan. Karena itu, perawatannya dilakukan seumur hidup pasien.
ADVERTISEMENT
Pusat Diabetes Connection Care Eka Hospital sudah memiliki paket-paket pemeriksaan yang disusun untuk memudahkan pasien mengetahui kondisi kesehatannya secara berkala dan tentunya harus efisien dalam hal pengeluaran biaya.
“Paket-paket yang dibuat ini sudah diperhitungkan besaran biayanya, tentunya agar pasien tidak merasa keberatan biaya saat melakukan kontrol rutin di rumah sakit," ungkap Prof Sidartawan.
Beberapa jenis pemeriksaan yang terdapat pada paket paket tersebut adalah pemeriksaan darah lengkap, fungsi jantung, fungsi ginjal, fungsi hati, retina mata hingga syaraf tepi pada kaki.
Mengusung tema besar Hari Diabetes Sedunia pada tahun 2021, Pusat Diabetes Connection Care Eka Hospital kini sudah melayani di dua tempat baru yaitu Eka Hospital Pekanbaru dan Eka Hospital Cibubur yang sebelumnya sudah terlebih dahulu terdapat di Eka Hospital BSD City, Tangerang Selatan. Tentunya hal ini merupakan berita yang sangat menggembirakan untuk para penyintas diabetes dan yang baru saja terdiagnosis diabetes.
ADVERTISEMENT
Sementara itu dr. Leny Puspitasari, SpPD- KEMD selaku Ketua PERSADIA Banten menambahkan peran komunitas diabetes sangat berpengaruh dalam peningkatan gaya hidup. Dengan adanya komunitas dapat membantu bagi diabetisi untuk mendapatkan informasi tentang pencegahan diabetes dan perubahan gaya hidup, pemberian konseling, pembinaan, serta dukungan untuk orang dengan risiko diabetes yang lebih tinggi.
Melalui webinar ini Eka Hospital juga mengajak masyarakat, terutama anak muda untuk lebih peduli diabetes dan melawan diabetes dengan menjalankan pola hidup sehat.
“Lifestyle zaman sekarang yang serba manis membuat kita menjadi lebih mudah gemuk, sehingga angka kegemukan pun bertambah yang bisa menjadi faktor terkena diabetes. Bagi anak-anak muda yang memiliki faktor risiko diabetes atau memiliki keturunan diabetes harus sudah mulai melakukan pemeriksaan rutin ke rumah sakit apalagi jika usia sudah di atas 30 tahun,“ tambah Erwin Suyanto, Head of Marketing Corporate Eka Hospital.
ADVERTISEMENT

Tentang Diabetes Connection Care Eka Hospital

Sejak tahun 2020, Eka Hospital sudah memiliki Diabetes Connection Care yang merupakan Pusat Layanan Diabetes Terintegrasi Pertama di Indonesia dengan berbagai multi disiplin ilmu secara profesional bekerja sama dalam menangani pasien mulai dari tahap promotif, preventif, diagnosis, terapi hingga rehabilitasi.
Diabetes Connection Care dipimpin langsung oleh Prof. DR. Dr, Sidartawan Soegondo, seorang guru besar yang juga seorang dokter spesialis berfokus pada endokrin metabolik diabetes.
Diabetes Connection Care berkolaborasi erat dengan dokter spesialis dari multidisiplin lainnya, seperti dokter spesialis jantung, saraf, ginjal, gizi klinik, mata, rehabilitasi medik, psikologi, ortopedi, dan spesialisasi lainnya, agar pasien mendapat penanganan terbaik dari ahlinya.
Saat ini layanan Diabetes Connection Care tidak hanya berada di Eka Hospital BSD, tetapi juga berada di seluruh cabang Eka Hospital.
ADVERTISEMENT