Gelembung Beracun Serbu Pantai Paling Terkenal di India

8 Desember 2019 15:43 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Beberapa waktu lalu, kota New Delhi di India juga diselimuti polusi dari udara beracun. Foto: Reuters/Adnan Abidi
zoom-in-whitePerbesar
Beberapa waktu lalu, kota New Delhi di India juga diselimuti polusi dari udara beracun. Foto: Reuters/Adnan Abidi
ADVERTISEMENT
Fenomena aneh melanda pantai paling terkenal di India, yaitu pantai Marina di Chennai. Di pantai itu, tiba-tiba muncul gelembung-gelembung berbusa yang menurut para peneliti mengandung racun di dalamnya.
ADVERTISEMENT
Dilaporkan oleh AFP, meski berbahaya namun para pengunjung tetap mendatangi Pantai Marina untuk bermain buih-buih putih yang tersapu ombak. Pantai Marina merupakan hamparan pantai urban terbesar di India yang sering dikunjungi puluhan ribu wisatawan setiap harinya.
Ilustrasi salah satu pantai di India. India Foto: Flickr/oveissi
Begitupun dengan gumpalan busa yang menjadi pengunjung setia Pantai Marina. Busa-busa ini datang setiap tahun kala hujan monsun membawa polusi ke lautan. Busa beracun itu kemungkinan berasal dari hasil campuran residu deterjen dengan limbah lainnya. Limbah-limbah itu kemudian tersapu oleh angin dan gelombang sehingga berubah menjadi buih gelembung.
Seorang ilmuwan di Pusat Penelitian Pesisir Nasional di Chennai, Pravakar Mishra, mengatakan hanya 40 persen air limbah di Chennai yang diolah. Sedangkan sisa limbah dari 7 juta penduduk sebagian besar dibuang ke lautan.
ADVERTISEMENT
Limbah busa berpotensi menyebabkan iritasi dan kerusakan kulit. Para nelayan di sekitar pesisir telah diperingatkan oleh otoritas setempat untuk tidak berenang atau beraktivitas di dalam air yang tercemar.
Seorang nelayan bernama Jeyaseelan mengatakan kepada AFP bahwa limbah busa telah menyebabkan tangkapan ikan menurun drastis. Penduduk setempat curiga ikan-ikan telah terkontaminasi zat berbahaya oleh polusi yang terjadi di pantai. Seperti pada 2016 dan 2017, limbah busa telah menyebabkan ikan-ikan yang hidup di sekitar pantai Chennai mati.
Sudah sejak lama polusi menjadi momok menakutkan di India. Asap dan partikel memenuhi perkotaan di negara yang sedang berkembang itu. Ironisnya, praktik sanitasi air yang buruk menciptakan saluran air beracun.
Sebagai contoh peristiwa yang terjadi pada 2017, di mana puluhan anjing di Mumbai berubah warna menjadi biru. Perubahan warna ini disebabkan anjing-anjing itu masuk dalam Sungai Kasadi dekat pabrik yang melepaskan limbah pewarna biru ke saluran air. Tak hanya itu, polusi plastik dan sampah lain juga telah merusak pantai Marina.
ADVERTISEMENT
“Polusi sekarang menjadi ancaman yang lebih besar bagi pantai-pantai di India daripada kenaikan air laut akibat pemanasan global,” ujar Mishra, kepada AFP.