Ilmuwan Berhasil Tumbuhkan Sel Induk Sperma Manusia di Laboratorium, Buat Apa?

Ilustrasi air mani dan sperma. Foto: Shutterstock

Sekelompok ilmuwan berhasil menumbuhkan sel induk sperma (spermatogonial stem cells/SSC) di laboratorium untuk pertama kalinya di dunia. Sel induk sperma nantinya akan tumbuh menjadi sel sperma yang utuh.

Peneliti meyakini bahwa risetnya dapat berperan penting bagi dunia kesehatan. Penelitiannya bisa dikembangkan untuk memberikan kebutuhan medis untuk pasien yang memiliki masalah reproduksi atau kemandulan.

“Kami berpikiran bahwa pendekatan kami menjadi langkah yang sangat signifikan untuk membawa terapi SSC kepada dunia klinis,” ungkap peneliti dari University of California, Miles Wilkinson, seperti dikutip Futurism.

Berdasarkan jurnal ilmiahnya yang dirilis di Proceedings of the National Academy of Sciences (PNAS), SSC dapat menghasilkan lebih banyak sel induk dan sperma manusia. Penambahannya berada pada laju 1.000 sperma setiap beberapa detik.

Ilustrasi peneliti di laboratorium. Foto: jarmoluk/Pixabay

Meski begitu, peneliti masih kesulitan membedakan sel induk sperma dengan sel serupa yang ada pada testikel.

“Selanjutnya, tujuan kami adalah untuk mempelajari tentang bagaimana mempertahankan serta mengembangkan sel induk sperma manusia dengan lebih lama sehingga dapat digunakan secara klinis,” lanjut Wilkinson, seperti dikutip Phys.org.

Jika berhasil, hal ini dapat membuka peluang medis yang luar biasa. Pada akhirnya, penelitian ini dapat membantu banyak pasangan yang kesulitan memperoleh anak karena masalah reproduksi.

Ilustrasi sperma. Foto: pixabay

Meski begitu, tujuan tersebut masih cukup jauh untuk tercapai hingga hari ini. Peneliti masih akan berfokus untuk menumbuhkan semakin banyak lagi sel induk sperma di cawan petri laboratorium.

(EDR)