Ilmuwan Temukan Telur Berusia 1.700 Tahun, Baunya Menyengat

11 Desember 2019 17:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi telur. Foto: pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi telur. Foto: pixabay
ADVERTISEMENT
Jauh sebelum negara-negara di Eropa berdiri megah seperti sekarang, Kerajaan Romawi pernah menguasai beberapa wilayah di daratan tersebut.
ADVERTISEMENT
Mereka mendirikan benteng-benteng dan kastil yang tak kalah megah dengan bangunan zaman sekarang. Di sana juga hidup hewan-hewan peliharaan, mulai dari anjing, babi, hingga ayam.
1.700 tahun berlalu, para arkeolog menemukan telur ayam Romawi yang mulai retak dan mengeluarkan bau menyengat di Buckinghamshire, Inggris. Telur itu ditemukan dalam proses p typeenggalian situs arkeologis di Berryfields pada tahun 2007 hingga 2016.
Dalam penggalian tersebut, para arkeolog menemukan sebuah lubang yang menembus permukaan air. Di dalamnya, terdapat benda-benda yang terawetkan dengan baik.
“Di sebuah lubang yang tergenang air selama ribuan tahun, kamu mendapatkan benda-benda yang tak bisa bertahan dalam kondisi lingkungan yang kering,” ujar Stuart Foreman, manajer proyek penggalian kepada The Independent.
ADVERTISEMENT
Selain benda-benda seperti sepatu kulit dan keranjang kayu, tim juga menemukan empat telur ayam yang diperkirakan berusia 1.700 tahun. Sayang, karena kondisinya sangat rapuh, tiga telur pecah ketika diambil dari lubang, dan sontak mengeluarkan bau tidak sedap hingga meninggalkan jejak tak terlupakan di hidung para arkeolog.
Menurut Oxford Archeology, tim yang melakukan penggalian, dahulu lubang kuno itu digunakan untuk menumbuk gandum dan membuat bir. Namun, pada akhir abad ketiga, lubang beralih fungsi menjadi semacam sumur harapan, di mana para penduduk setempat akan memberikan persembahan kepada dewa.
Peninggalan Romawi, Koloseum. Foto: Katitjuntja via pixabay
Pada zaman Romawi kuno, telur memiliki makna yang sangat mendalam. Ia sering dikaitkan dengan dewa Mithras dan Mekurius, serta dianggap sebagai simbol kelahiran dan kesuburan.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, para arkeolog juga pernah menemukan cangkang-cangkang telur di sebuah kuburan Romawi. Dan menurut peneliti, kemungkinan keempat telur yang ditemukan di Berryfields digunakan sebagai hadiah untuk para dewa.
Kini satu telur yang berhasil diangkat dari lubang penggalian itu akan dipajang di Museum Daerah Buckinghamshire.