Isi Gulungan Doa Kristen Berusia 500 Tahun tentang Sekte Salib

27 Oktober 2021 8:30 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi dalam gulungan kristen.  Foto: Gail Turner/Journal of British Archaeological Association
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi dalam gulungan kristen. Foto: Gail Turner/Journal of British Archaeological Association
ADVERTISEMENT
Peneliti berhasil menemukan kembali sebuah manuskrip dalam gulungan berisi doa kristen berasal dari lima abad yang lalu. Manuskrip tersebut memberikan informasi tentang dokumen keagamaan abad pertengahan yang jarang ditemukan. Ini tak lain karena banyak gulungan yang rusak, tidak bisa bertahan hingga sekarang.
ADVERTISEMENT
Gulungan doa kristen adalah peninggalan orang-orang katolik saat menyebarkan agama di Inggris, tak lama sebelum Reformasi mengubah kehidupan gereja di seluruh Eropa.
“Sampai sekarang hanya sedikit yang diketahui (manuskrip agama kristen) sejak pertama muncul pada 1960 hingga 1970-an. Gulungan itu belum pernah diteliti atau diterbitkan secara utuh,” jelas sejarawan seni sekaligus penulis penelitian, Gail Turner, sebagaimana dikutip Science Alert.
Sebelumnya, gulungan doa kristen sempat hilang, entah dijadikan koleksi pribadi atau memang disembunyikan. Yang masih menjadi misteri dari gulungan ini adalah bagaimana manuskrip berusia 500 tahun itu terpelihara dengan sangat baik sampai saat ini.
Sebab, sejak pertama kali diterbitkan, gulungan sangat rentan mengalami kerusakan dan keausan, terutama dalam rentang waktu yang sangat lama.
Reruntuhan Biara Bromholm. Foto: Bill Tyne/Flickr/CC BY-SA 2.0
Kendati begitu, dalam analisis terbaru, gulungan kristen menunjukkan tanda-tanda abrasi. Kemungkinan manuskrip itu sering dibuka atau dibentangkan, serta dicium oleh para penyembah sebagai bagian dari tindakan kebaktian untuk merasakan langsung kesengsaraan Kristus.
ADVERTISEMENT
Gulungan kristen sendiri dibuat sekitar tahun 1505 hingga 1535. Menjelaskan tentang Biara Bromholm di Norfolk, sebuah biara yang didirikan awal abad ke-12.
Biara itu diyakini pernah menyimpan fragmen Salib Sejati di mana Yesus Kristus disalibkan. Fragmen suci itu terkandung dalam salib Bromholm, dikenal sebagai Rood of Bromholm. Namun sayang, fragmen telah lama hilang.
Gulungan kristen yang menceritakan sekte salib. Foto: Gail Turner/Journal of British Archaeological Association
Adapun gulungan kristen yang ditemukan diduga telah dilukis kembali di Bromholm, menggambarkan kristus di atas Rood. Ilustrasi ini membantu mengisi historis kristus salib.
“Gulungan itu mencerminkan waktu ketika kaum awam punya kepercayaan nyata pada musuh yang terlihat dan tidak terlihat, dan ketika mantra selaras dengan apa yang mereka butuhkan,” tulis Turner.
Untuk membantu umat yang taat, gulungan disalin ke media lain. Biasanya digunakan untuk berdoa atau ikonografi keagamaan kepada para pengunjung gereja kaya, dan dibaca ketika hati seseorang sedang kalut.
ADVERTISEMENT
Gulungan lebih mudah diproduksi ketimbang buku. Namun, karena ia tidak memiliki sampul buku, gulungan rentan mengalami kerusakan. Oleh karena itu, ketika sebuah gulungan ditemukan dalam keadaan baik, maka ini bisa menjadi barang yang sangat berharga karena kelangkaannya.
* * *
Jangan lewatkan informasi seputar Festival UMKM 2021 kumparan dengan mengakses laman festivalumkm.com. Di sini kamu bisa mengakses informasi terkait rangkaian kemeriahan Festival UMKM 2021 kumparan, yang tentunya berguna bagi para calon dan pelaku UMKM.