Kecoak Bersarang di Telinga Seorang Pria China

com-Sarang Kecoak Foto: Shutterstock

Seorang pria di China terbangun dari tidurnya dengan rasa sakit di bagian telinga. Setelah diperiksa oleh anggota keluarganya, ia terkejut ada beberapa kecoak hidup bergerak di dalam kepalanya.

Pria yang diidentifikasi bernama 'Lv' ini lantas dibawa ke rumah sakit Sanhe di distrik Huiyang, Guangdong, untuk melakukan tindakan lebih lanjut terhadap telinganya. Lv yang berusia 24 tahun itu ditangani oleh dokter spesialis telinga dan tenggorokan, Dr. Zhong Yijin.

“Dia mengatakan telinganya sangat sakit seperti ada yang menggaruk atau merangkak di dalam. Itu menyebabkan banyak ketidaknyamanan,” kata Yijin, seperti dilansir AsiaWire.

Yijin mengatakan, dirinya telah menemukan lebih dari 10 bayi kecoak dan satu kecoak berukuran besar bergerak di dalam saluran telinga Lv. Selanjutnya, ia mengeluarkan semua kecoak itu dengan penjepit dan mengobati telinga Lv dengan salep.

Ilustrasi Kecoak Foto: Flickr/Zach Holz

Menurut Yijin, kebiasaan Lv meninggalkan makanan yang belum selesai di dekat tempat tidurnya kemungkinan berkontribusi besar terhadap masalah yang terjadi. Kepala departemen THT rumah sakit Sanhe, Dr. Jiang Tengxiang menjelaskan, kebersihan bisa membantu mencegah datangannya kecoak.

"Kebersihan rumah membantu mencegah munculnya dan penyebaran kecoak, bersihkan saluran air dan selokan. Gunakan kelambu yang dapat menghentikan serangga terbang atau merangkak ke hidung dan telinga," ungkapnya.

Kasus serupa juga pernah terjadi pada seorang wanita di Florida, AS, pada 2018 lalu. Perempuan ini mengungkap bahwa dia telah hidup dengan kecoak di telinganya selama sembilan hari.

Ilustrasi kecoak. Foto: Pixabay

Wanita bernama Katie Holley itu berkata, dia terbangun suatu malam setelah merasa kesakitan pada bagian telinganya. Hal yang mengerikan adalah dia menarik keluar dua potong kaki coklat gelap, dan kemudian membangunkan suaminya agar dia mencoba menarik sisanya dengan pinset.

Holley lantas pergi ke rumah sakit, di mana seorang dokter meyakinkannya bahwa dia mampu menghilangkan seluruh kecoak. Tetapi sembilan hari kemudian dia masih sakit sehingga kembali mendapat perawatan.

"Dokter saya melanjutkan untuk mengangkat kaki dan menyiram telingaku lagi, hanya untuk memeriksanya dan melihat lebih banyak sisa-sisa. Dia akhirnya menarik enam potong bangkai kecoak lagi, sembilan hari setelah kejadian itu terjadi," katanya.