Melihat Derasnya Banjir Keringat Petugas Medis Corona China Lepas APD

14 Agustus 2020 8:14 WIB
comment
9
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi positif terkena virus corona.
 Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi positif terkena virus corona. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Video perjuangan petugas kesehatan virus corona di China viral di internet. Video itu memperlihatkan derasnya kucuran keringat petugas medis yang keluar, setelah melepas alat pelindung diri (APD).
ADVERTISEMENT
Petugas medis memang diwajibkan untuk menggunakan alat pelindung diri, salah satunya baju hazmat. Namun untuk mencegah adanya celah, mereka juga harus menggunakan tambalan lainnya seperti sarung tangan atau plastik karet untuk menutup kaki.
Dalam video itu, tampak seorang petugas media perempuan yang tengah duduk di kursi untuk melepas pakaian APD-nya. Ia memulai dengan bagian terluar APD, yaitu tambalan plastik di kaki. Ketika plastik biru di bagian kaki di buka, keluar air keringat yang seketika menggenang di lantai.
Berdasarkan laporan Daily Mail, itu adalah petugas medis di sebuah rumah sakit di Urumqi, ibu kota Xinjiang di barat laut China. Video itu diambil pada Sabtu (8/8). Video itu diambil pada saat si petugas medis perempuan sedang mengambil giliran istirahat.
ADVERTISEMENT
Saat ini, China memang sedang menghadapi musim panas. Tidak disangka, kalau itu adalah tantangan lain bagi para pejuang COVID-19. Hal ini kembali mengingatkan para netizen betapa berjasanya para petugas medis dalam berjuang melawan wabah virus corona.
Xinjiang diketahui kembali menghadapi lonjakan kasus sejak pertengahan Juli. Virus corona menginfeksi lebih dari 500 orang sejak saat itu.
Kucuran keringat petugas medis saat lepas baju hazmat. Foto: Weibo
Pemerintah Xinjiang telah memberlakukan kebijakan yang sangat ketat dan melakukan uji klinis pada setiap warga secara massal. Hal itu dilakukan untuk secepatnya menghentikan kelompok yang terinfeksi dan mengembalikan keadaan seperti semua.
Suhu rata-rata di Urumqi pada tanggal 8 Agustus lalu dikatakan sekitar 29 derajat Celcius. Video tersebut langsung tersebar ke seluruh platform media sosial di China dan viral.
ADVERTISEMENT
Petugas medis mendapatkan pujian karena telah bekerja keras dan mengabdi staf medis di garis terdepan untuk melawan virus corona COVID-19.
"Ini membuat saya menangis. Terima kasih atas kerja kerasnya, para malaikat kami," tulis salah satu netizen.
"Ya Tuhan, ini mengejutkan! Semua staf medis adalah pahlawan sejati kami," ujar netizen lainnya.