Melihat Kawah Jezero, Tujuan Misi Mars 2020 Mendatang

24 November 2019 15:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kawah Jazero di Mars. Foto: NASA
zoom-in-whitePerbesar
Kawah Jazero di Mars. Foto: NASA
ADVERTISEMENT
NASA tengah bersiap meluncurkan misi ke Mars 2020 untuk mencari jejak kehidupan masa lampau di Kawah Jezero. Robot penjelajah milik NASA untuk misi kali ini dijadwalkan mendarat di Mars pada 18 Februari 2021.
ADVERTISEMENT
Sebuah jurnal yang diterbitkan di Icarus mengidentifikasi endapan mineral yang disebut karbonat di sepanjang tepi cerukan Jezero. Danau di Mars seluas 45 kilometer ini terbentuk lebih dari 3,5 miliar tahun yang lalu. Di Bumi, karbonat serupa mengendap dalam bentuk fosil yang cukup padat dan kuat hingga miliaran tahun.
Fenomena terbentuknya fosil tersebut dapat dilihat pada kerang, karang, dan beberapa stromalit--jenis bebatuan yang terbentuk dari kehidupan mikroba purba di sepanjang garis pantai, tempat sinar matahari dan air berlimpah.
Warna hijau mewakili mineral yang disebut karbonat, yang sangat baik dalam melestarikan kehidupan fosil di Bumi. Foto: NASA/JPL-Caltech/MSSS/JHU-APL/ESA
Lantas, mengapa NASA memilih Kawah Jezero untuk misi teranyarnya? Endapan karbonat yang mengelilingi tepian Jezero membuka kemungkinan adanya bebatuan mirip stromalit di sana. Oleh karena itu, NASA menjadikan Kawah Jezero sebagai tempat ‘berburu’ yang ideal. Mereka menjelaskan hal ini dalam situs resmi NASA Science Mars Exploration Program.
ADVERTISEMENT
Selain itu, karbonat juga dapat memberi pengetahuan lebih banyak tentang bagaimana Mars beralih dari planet yang memiliki air cair dan atmosfer yang tebal menjadi gurun beku seperti sekarang ini. Mineral-mineral pada karbonat terbentuk dari interaksi antara karbondioksida dan air, merekam perubahan halus dalam interaksi ini dari waktu ke waktu.
Warna yang lebih terang mewakili daratan tinggi dalam gambar Jezero Crater on Mars. Foto: NASA/JPL-Caltech/MSSS/JHU-APL/ESA
Dengan kata lain, karbonat berperan sebagai ‘kapsul waktu’ berisi rekaman memori kehidupan lampau untuk dipelajari para ilmuwan, terkait kapan dan bagaimana Mars mulai mengering.
Mars 2020 merupakan misi generasi penerus NASA dengan fokus pada astrobiologi, atau studi kehidupan di seluruh alam semesta. Selain dilengkapi perangkat ilmiah yang baru, misi ini akan mencari tanda-tanda aktual kehidupan mikroba miliaran tahun lalu dengan mengambil sampel batuan di Mars.
ADVERTISEMENT
Sampel tersebut akan ditaruh ke dalam tabung logam dan disimpan permukaan Mars. Misi penjelajahan selanjutnya akan mengambil sampel itu kembali ke Bumi untuk diteliti lebih dalam.