Mengenal Geoduck, Kerang Mirip Penis yang Bisa Hidup Ratusan Tahun

13 Desember 2020 9:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kerang geoduck. Foto: Instagram/@geoduckcanada
zoom-in-whitePerbesar
Kerang geoduck. Foto: Instagram/@geoduckcanada
ADVERTISEMENT
Kerang geoduck (Panopea generosa) adalah salah satu hewan yang memiliki bentuk unik. Ia merupakan salah satu spesies kerang laut yang disebut-sebut memiliki bentuk menyerupai alat kelamin pria atau penis.
ADVERTISEMENT
Kenapa sering disebut kerang 'penis'? Alasannya, kerang geoduck memiliki cangkang yang sangat panjang. Cangkan ini dikenal sebagai siphon (tabung). Ketika diguncang, siphon akan berdiri dengan panjang sekitar 1 meter.
Selain itu, kerang geoduck memiliki ukuran yang besar dibanding spesies kerang laut lainnya. Cangkangnya berukuran sekitar 15 hingga 20 sentimeter, sehingga menjadi kerang penggali terbesar di dunia. Berat rata-rata dari kerang geoduck dewasa bisa 2 pon atau kurang lebih 1 kilogram termasuk cangkangnya.
Kerang geoduck. Foto: Instagram/@geoduckcanada
Dilaporkan IFL Science, geoduck berasal dari perairan pesisir barat Kanada dan barat laut Amerika Serikat. Ia berada dalam keluarga kerang air asin yang disebut Hiatellidae. Selain disebut kerang 'penis', geoduck juga dikenal sebagai kerang belalai gajah, bebek lumpur, dan kerang raja.
ADVERTISEMENT
Geoduck, bukan hewan yang paling mudah dipanen, biasanya ditemukan di kedalaman 1 meter di dasar laut. Untuk mengumpulkannya, penyelam harus mencari geoduck di dasar laut, yaitu ketika ia hanya menyemburkan ujung siphonnya dari dasar pasir.
Setelah ditemukan, penyelam menggunakan air bertekanan tinggi untuk membersihkan pasir di sekitar kerang. Proses yang panjang untuk satu geoduck, tetapi metode ini lebih disukai karena tidak seperti pukat yang bisa merusak lingkungan sekitar.
Kerang geoduck. Foto: Instagram/@geoduckcanada
Geoduck juga tercatat sebagai hewan yang berumur panjang. Mereka bisa mencapai usia maksimum di atas 150 tahun, bahkan ada satu kasus yang ditemukan kerang geoduck berusia 168 tahun. Untuk menentukan usia geoduck bisa dilihat dari cangkangnya yang menunjukkan cincin pertumbuhan tahunan, sama seperti penentuan usia pohon.
ADVERTISEMENT
Meski memiliki umur panjang, geoduck rentan terhadap penangkapan yang berlebihan oleh manusia. Ada aturan khusus yang membatasi panen geoduck menjadi hanya 2 persen dari populasi setiap tahunnya.

Cara kerang geoduck berkembang biak

Geoduck termasuk hewan yang memiliki dimorfisme seksual, yaitu tampilan antara jantan dan betina cukup berbeda. Ketika musim kawin tiba, betina melepaskan 7 hingga 10 juta telur yang akan dibuahi oleh pejantan dengan menyebarkan sperma mereka.
Dua hari kemudian, larva bercangkang muncul dari telur dan akan berenang selama beberapa minggu sebelum mengambil posisi di dasar laut. Di sini, mereka menggali menggunakan kaki kecil dan memulai kehidupan remaja mereka sebagai kerang penggali terbesar di dunia.
Setelah dewasa, mereka akan kehilangan keterampilan menggali dan akan duduk diam di pasir. Untuk mencari makanan ia hanya memperpanjang dan menarik kembali siphon.
ADVERTISEMENT
Seekor geoduck menghisap air yang mengandung plankton melalui siphonnya yang panjang. Ia menyaringnya untuk makanan dan mengeluarkan sampahnya melalui lubang terpisah di siphon.
Warga di lokasi yang miliki banyak populasi geoduck, seperti Kanada, memuji kerang ini karena membuat pantai mereka menjadi bersih. Kerang geoduck juga merupakan sumber pendapatan di kawasan tersebut, karena setiap tahun 3,03 juta pon geoduck dipanen untuk dijual di seluruh dunia, dengan pasar terbesar ada di China dan Hong Kong.
Daging geoduck memiliki tekstur yang lembut dan rasanya manis, membuatnya berbeda dari kerang lain. Geoduck bisa diolah dengan berbagai cara, tapi cara yang paling umum disajikan adalah mentah dengan irisan tipis.