Misteri Tugu 'Alien' Metal Mulai Terungkap, Siapa Pembuatnya?

8 Desember 2020 17:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tugu alien di Atascadero, California, AS. Foto: Luke Phillips via Twitter
zoom-in-whitePerbesar
Tugu alien di Atascadero, California, AS. Foto: Luke Phillips via Twitter
ADVERTISEMENT
Dalam beberapa hari terakhir, dunia digemparkan dengan kemunculan tugu ‘alien’. Monumen misterius ini umumnya berbentuk simetris, berbahan metal, dan diletakkan di daerah-daerah tersembunyi yang mengagetkan manusia.
ADVERTISEMENT
Tugu ‘alien’ semacam ini ditemukan pertama kali di sebuah gurun di Utah, AS, pada Rabu (18/11). Namun, penemuan tersebut ternyata cuma awal dari rangkaian kemunculan monumen misterius serupa di berbagai tempat.
Ada lima tugu ‘alien’ yang ditemukan dalam hampir tiga pekan terakhir. Lokasinya tersebar mulai dari AS, Rumania, hingga Belanda.
Namun, ternyata tugu bermaterial metal itu tidak dibuat oleh alien. Menurut laporan The New York Times, sekelompok seniman baru-baru ini memperkenalkan diri sebagai salah satu pencipta monumen tersebut.
Penemuan monolit logam di Utah. Foto: Department of Public Safety's Aero Bureau Utah
Tim seniman ini bertanggung jawab atas sebuah tugu misterius yang berdiri di puncak gunung di Pine Mountain, Atascadero, California, AS. Monumen ini dipasang pada Selasa (2/12), mengejutkan para pendaki dan menjadi viral pada keesokannya, hingga kemudian dirusak oleh sekelompok remaja pada Kamis (4/12).
ADVERTISEMENT
“Kami bermaksud menjadikannya sebagai karya seni gerilya. Tetapi ketika dihapus dengan cara yang sangat jahat, kami memutuskan bahwa kami perlu menggantinya," kata Wade McKenzie, salah satu pembuat monolit dalam sebuah wawancara dengan The New York Times, Minggu (7/12).
McKenzie mengatakan, dia membangun tugu tersebut dengan bantuan temannya Travis Kenney, ayah Kenney, Randall, dan Jared Riddle, sepupu Travis Kenney.
Ketertarikan publik terhadap tugu ‘alien’ metal dalam beberapa pekan terakhir disebabkan karena kemunculannya mirip dengan film 2001: A Space Odyssey. Tugu misterius pertama yang muncul di gurun Utah, misalnya, mendapatkan namanya sebagai ‘monolith’ yang dirujuk dari film tersebut.
Monumen di gurun Utah itu tak berdiri terlalu lama. Pada 27 November 2020, empat pria tak dikenal membongkarnya dan membawanya dalam gerobak dorong.
Adegan monolit muncul di film 2001: A Space Odyssey. Foto: Stanley Kubrick Productions
Kemudian dua tugu ‘alien’ lain muncul. Satu di atas bukit di Rumania, dan yang berikutnya adalah patung Atascadero.
ADVERTISEMENT
Kedua tugu ini juga tak bertahan lama hingga mereka diturunkan dalam hitungan hari setelah viral. Dalam kasus tugu di California, yang dibuat oleh timnya McKenzie, monumen itu diturunkan oleh sekelompok remaja pada Kamis (27/11) yang menyeretnya menuruni gunung sambil meneriakkan "Kristus adalah raja!"
Tim pembuat tugu tersebut bilang, tahun ini adalah cobaan. Bisnis sedang sulit, dan ayah McKenzie meninggal beberapa minggu yang lalu karena komplikasi COVID-19. Menurut Travis Kenney, kelompoknya mulai tertarik untuk membangun monumen misterius ketika tugu ‘alien’ pertama ditemukan di Utah.
“Kami seperti, 'Sial, lihat seni yang orang-orang bepergian berjam-jam untuk melihatnya,” katanya kepada The New York Times. “Setelah yang kedua muncul di Rumania, kami seperti, 'Perlu yang ketiga,’. Dan kemudian kami seperti 'Persetan, mengapa tidak kami?'”
ADVERTISEMENT
Kenny dan McKenzie sama-sama mengidentifikasi diri sebagai pecandu fiksi ilmiah dan penggemar 2001: A Space Odyssey. Mereka menyebut, mereka membangun tugu itu dari bahan stainless steel hanya dalam beberapa jam pada hari Selasa, dan membawa potongan sepanjang 10 kaki itu sejauh dua mil di jalur gunung dengan ketinggian 1.300 kaki.
“Bukan untuk menyombongkan diri, tapi kami mendorongnya,” kata McKenzie. “Kami semua berusia hampir 50 tahun, dan itu membuktikan bahwa kami semua dalam kondisi yang cukup baik untuk dapat membawa barang seberat 200 pon ke atas gunung dalam waktu yang relatif singkat.”
Seorang pejalan kaki menemukannya keesokan paginya. Tugu itu pun viral.
“Kami tidak menyangka ini akan menjadi viral,” kata McKenzie. "Orang-orang mengemudi dari empat jam perjalanan dari L.A. atau San Francisco untuk melihatnya."
ADVERTISEMENT
Setelah dibongkar sekelompok remaja tak bertanggung jawab, McKenzie mengatakan timnya menghubungi wali kota Atascadero untuk menawarkan pembuatan instalasi permanen di suatu tempat di kota. Namun, wali kota menganggap bahwa tak ada tempat lain yang lebih cocok untuk tugu semacam itu selain di atas bukit.
Saat ini, Atascadero kembali memiliki tugu ‘alien’ mereka secara resmi. Timnya McKenzie berhasil membangun sebuah tugu baru pada 5 Desember lalu.
“Ada sekitar 500 pon beton di sana. Tidak bercanda,” kata McKenzie
Di sisi lain, menurut Terrie Banish, wakil manajer kota Atascadero, kota itu senang melihat monumen itu kembali. “Ini membawa kembali semangat kegembiraan yang telah diambil dan memberikan sesuatu bagi orang untuk dinantikan” di saat yang sulit, katanya.
ADVERTISEMENT