Selandia Baru Nol Kasus Corona Baru Selama 5 Hari, Semua Pasien di RS Sembuh

27 Mei 2020 19:47 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Seorang penjaga keamanan berdiri di luar klinik virus corona di Lower Hutt, dekat Wellington, Selandia Baru. Foto: Marty MELVILLE / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Seorang penjaga keamanan berdiri di luar klinik virus corona di Lower Hutt, dekat Wellington, Selandia Baru. Foto: Marty MELVILLE / AFP
ADVERTISEMENT
Begitu pasien terakhir sembuh dan dipulangkan dari rumah sakit, Selandia Baru resmi mencatat nol pertambahan kasus virus corona selama lima hari berturut-turut hingga Rabu (27/5). Tak ada lagi warga pengidap corona yang butuh perawatan intensif di rumah sakit Selandia Baru.
ADVERTISEMENT
"Saat ini, tidak ada seorang pun di rumah sakit dengan COVID-19, setelah keluarnya satu orang," ujar Ashley Bloomfield, Direktur Jenderal Kesehatan Selandia Baru, dikutip NBC News.
Penanganan COVID-19 di Selandia Baru mendapat pujian. Pemerintah setempat dinilai sukses menerapkan lockdown ketat sejak dini sehingga penyebaran virus dapat ditekan. Sejauh ini, angka kematian di negara tersebut 21 orang. Dengan pertimbangan tersebut, sejumlah wilayah perlahan-lahan mulai melonggarkan aturan lockdown
Terhitung sudah lima hari tanpa kasus baru, dan hanya ada tambahan satu kasus dalam seminggu terakhir. Jumlah total kasus positif di Selandia Baru yang dikonfirmasi menjadi 1.154 kasus. Sementara hanya 21 orang yang hingga saat ini masih mengidap corona, tapi tidak dirawat di rumah sakit.
ADVERTISEMENT
Bloomfield mengatakan, laboratorium Selandia Baru baru saja memeriksa 4.279 sampel pada Selasa (26/5), sehingga totalnya menjadi 267.435 sampel.
Terlepas dari segala pencapaian hingga saat, ia mengatakan Selandia Baru tetap waspada tingkat 2 untuk memastikan bahwa tidak ada penyebaran lebih lanjut.
"Tugas kami adalah memberikan saran yang sangat bagus untuk membantu memastikan tidak ada risiko penularan antar negara," ujarnya.
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
***
Yuk! Bantu donasi atasi dampak corona.