16.000 Pelari Siap Ramaikan Jakarta International 10K, Juli Mendatang

Peresmian MILO Jakarta International 10K. (Foto: Karina Nur Shabrina/kumparan)

Tahun 2018, berbagai agenda olahraga siap meramaikan Indonesia, termasuk lomba lari bertajuk Jakarta International 10K yang berlangsung Minggu, 15 Juli, mendatang. Start dari kawasan Epicentrum, Kuningan, sekira 16.000 pelari siap menyemuti jalanan Ibu Kota.

Jakarta International 10K sendiri sudah 15 kali digelar dan untuk kali kedelapan, Milo kembali menjadi sponsor utama lomba lari bertaraf dunia ini. Pendaftaran telah dibuka sejak 24 April dan akan ditutup 29 Juni nanti.

Adapun, lomba lari sendiri dibagi ke dalam empat grup; A, B, C, dan D yang dibedakan berdasarkan kemampuan lari serta target waktu peserta. Spesialnya, para peserta nanti tak hanya asyik bertemu pelari lain dan menjajal kompetisi. Dengan mendaftar di Jakarta International 10K, peserta pun turut menyumbang Rp10.000 untuk didonasikan dalam bentuk sepatu olahraga ke anak-anak membutuhkan di DKI Jakarta dan Kepulauan Seribu.

Turut hadir dalam trial run, Minggu (13/5/2018), Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno menyambut positif Jakarta International 10K yang sekaligus menjadi ajang promosi hidup sehat jelang Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang pada Agustus.

"Jaraknya jauh, jadi lari harus dicoba karena tidak bisa ikut tanpa persiapan. Hari ini saya umumkan tinggal 800 tempat tersisa sebelum sold out. Ini rekor baru Milo 10k untuk menyambut ulang tahun Jakarta ke-491 dan tentunya Asian Games," ujar Sandiaga.

Selain kategori utama lomba lari 10K mulai pukul 06.00 WIB, ada pula kategori 5K dengan start di waktu yang sama. Sementara, kategori family run yang diikuti 1.500 orang tua dan 1.500 anak usia 6-12 tahun ini akan menempuh jarak 1,7K dan dimulai pukul 07.30 WIB.

Peresmian MILO Jakarta International 10K. (Foto: Karina Nur Shabrina/kumparan)

Milo juga menyediakan medali bagi semua peserta yang finis sebelum cut-off time masing-masing kategori. Khusus bagi 2.000 peserta pertama di kategori 10K akan diberi medali dengan desain khusus.

Rute lari akan mengambil tempat start dan finis di Kawasan Epicentrum Utama Raya – Jl. HR. Rasuna Said, putar arah di perempatan Kuningan, Jl. HR. Rasuna Said, JL. Cokro Aminoto, Jl. Sumenep, Jl. Latu Harhari, Jl. Cimahi, Jl. Dr. Kusuma Atmaja, Jl. HOS. Cokroaminoto, dan kembali ke Jl. HR. Rasuna Said. Perbedaan acara tahun ini, ada peningkatan kuota family run dari 2.000 menjadi 3.000.

Selain pelari nasional Johari Johan yang berpartisipasi, banyak pelari dari berbagai negara seperti Kenya, Australia, Etiopia, Jepang, Jerman, Filipina, Singapura, dan Somalia yang ikut meramaikan Jakarta International 10K.