Bahagia di Mercedes, Hamilton Tepis Isu Pindah ke Ferrari

2 Januari 2020 17:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pebalap Mercedes, Lewis Hamilton. Foto: ALFREDO ESTRELLA / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Pebalap Mercedes, Lewis Hamilton. Foto: ALFREDO ESTRELLA / AFP
ADVERTISEMENT
Juara Formula 1 (F1) 2019, Lewis Hamilton, menampik kabar yang menyebutkan dirinya bakal pindah ke Scuderia Ferrari ketika kontraknya di Mercedes rampung usai musim 2020.
ADVERTISEMENT
Isu kepindahan Hamilton ke tim 'Kuda Jingkrak' sudah muncul sejak tahun lalu. Kepala Tim Ferrari, Mattia Binotto, secara terang-terangan menunjukkan ketertarikan menggunakan jasa Hamilton usai seri terakhir 2019 di Abu Dhabi.
Pebalap asal Inggris itu pun dikabarkan telah melakukan beberapa kali pertemuan dengan Direktur Ferrari, John Elkann, sepanjang 2019. Namun, Hamilton dengan tegas menampik segala isu tesebut.
"Seharusnya pertemuan di balik pintu tertutup seharusnya selalu menjadi suatu privasi tentang siapa yang bertemu dengan Anda. Tapi, selama bertahun-tahun saya tidak pernah melakukan pertemuan dengan pihak lain dan mempertimbangkan opsi lain," kata Hamilton seperti dilansir Crash.
"Saya merasa bahagia dengan tempat saya berada sekarang, jadi saya tidak akan dengan cepat mengambil keputusan lain. Saya akan dengan tenang memikirkan apakah saya sudah berada di pengujung karier atau masih bisa melanjutkannya," ujar pria 35 tahun ini.
Lewis Hamilton dan Sebastian Vettel merayakan podium GP Azerbaijan 2019. Foto: REUTERS/Maxim Shemetov
Hamilton memulai karier di F1 pada 2007 sebagai pebalap Mercedes yang saat itu masih bergabung dengan McLaren. Selama 13 tahun membalap dengan mobil tim Silver Arrow, Hamilton sukses meraih enam gelar juara dunia yang tiga di antaranya direngkuh secara beruntun.
ADVERTISEMENT
Kendati sudah bergelimang gelar bersama Mercedes, Hamilton menegaskan dirinya masih lapar kemenangan dan persaingan. Alih-alih pindah ke kompetitor, ia justru menanti persaingan-persaingan selanjutnya dengan para pebalap Ferrari hingga Red Bull Racing.
"Saya ingin terus menang. Saya ingin sebisa mungkin masih bisa bersaing dengan pebalap-pebalap lain dari Red Bull dan Ferrari. Saya tak bisa memberitahu Anda tentang apa yang akan terjadi di masa depan," pungkas Hamilton.