Beatrice/Jessy: Akhiri 14 Tahun Puasa Emas Ganda Putri di SEA Games

Petenis ganda putri Beatrice Gumulya/Jessy Priskilia Rompies usai meraih medali emas tenis lapangan ganda putri di SEA Games 2019. Foto: Aditia Nugraha/kumparan

Beatrice Gumulya/Jessy Priskilia Rompies berhasil membuat lagu 'Indonesia Raya' berkumandang lagi pada ajang SEA Games 2019. Mereka sukses menyumbangkan medali emas dari tenis lapangan ganda putri.

Bertarung dengan wakil Thailand, Peangtarn Plipuech/Tamarine Tanasugarn, Sabtu (7/12/2019) siang WIB di Rizal Memorial Tennis Center, Beatrice/Jessy meraih kemenangan dua set langsung dengan skor 6-3 dan 6-3.

Beatrice mengaku cukup kesulitan menghadapi pasangan Thailand, khususnya Tanasugarn yang merupakan pemain senior (42 tahun). Meski sudah tak muda, Tanasugarn masih memiliki kekuatan pukulan bagus.

Pasangan ganda putri Beatrice Gumulya/Jessy Rompies meraih medali emas dari cabor tenis di SEA Games 2019. Foto: Aditia Nugraha/kumparan

"Pukulannya Tamarine bagus, semakin kita pukul kencang, dia bakal balik lebih kencang. Jadi, kami berusaha jangan sampai terbawa pemain lawan, harus pintar-pintar," kata Beatrice saat ditemui selepas pertandingan.

"Jadi, kita memukul dengan kekuatan yang rata-rata, terkadang diperkuat lagi. Kami sudah tahu cara bermain dia, karena saya ketemu dia di ganda campuran juga, jadi tahu bagaimana cara mengatasinya," tutur sosok 28 tahun itu menambahkan.

Raihan Beatrice/Jessy terasa makin paripurna karena ini merupakan emas pertama bagi mereka di pentas SEA Games. Sebelumnya, pada edisi 2017 di Kuala Lumpur, Beatrice/Jessy terhenti di babak perempat final.

Selain itu, Beatrice/Jessy juga menjadi sosok yang berhasil memutus puasa gelar tenis ganda putri Indonesia di SEA Games. Medali emas terakhir yang pulang ke Tanah Air dari sektor ini terjadi pada 2005 lewat Wynne Prakusya/Maya Rosa.

Ganda putri Indonesia peraih emas SEA Games 2019, Beatrice Gumulya/Jessy Priskilia Rompies. Foto: kumparan/Aditia Rijki Nugraha

Keduanya mengaku baru mengetahui fakta tersebut. Tak ayal prestasi itu membikin Beatrice/Jessy berbangga diri.

"Kami senang banget dapatkan medali emas. Kami sudah bermain dengan memberikan kemampuan yang terbaik. Enggak tahu rasanya, enggak bisa diekspresikan lagi. Pertama kalinya juara di SEA Games, dapat emas," ujar Jessy.

"Target kami akhirnya tercapai, karena dari awal kami ditargetkan meraih emas dan akhirnya medali itu kami bisa berikan, senang banget," sambung Beatrice.

"Ini final pertama kami juga di SEA Games. Kami baru tahu juga tahu 2005 (terakhir mendapat medali emas ganda putri). Pokoknya kami senang. Tahun ini kami persiapan lebih matang," pungkasnya.