Bos UFC Sebut 3 Petarung Terbaik Sepanjang Masa, Tak Ada Khabib

Petarung bela diri campuran asal Dagestan, Khabib Nurmagomedov. Foto: Getty Images/Ed Mulholland

Bos UFC, Dana White, menyebut tiga petarung terbaik sepanjang masa pilihannya. Namun, tak ada nama Khabib Nurmagomedov dalam daftar tersebut.

White mengungkapkan daftar tersebut jelang pertarungan akbar di kelas berat antara Francis Ngannou vs Cyril Gane di UFC 270, Sabtu (22/1) mendatang.

Ada tiga nama yang disebut White, hampir seluruhnya petarung kawakan UFC. Menurut pria berkepala plontos tersebut, Kamaru Usman juga hampir mendekati label terbaik sepanjang masa.

Pertandingan UFC 257 antara Conor McGregor dan Dustin Poirier di Etihad Arena. Foto: Jeff Bottari/via USA TODAY Sports/REUTERS

Namun, Khabib yang pernah mendominasi UFC tak masuk dalam daftar itu. Conor McGregor, yang bisa dibilang sebagai anak emas UFC, juga tak tercantum.

"Anda harus memilih Anderson Silva, [Georges St-Pierre] GSP, dan [Jon] Jones. Usman juga naik ke sana," tutur White kepada di The Dave Portnoy Show dikutip dari Sportbible.

Ketiga nama tersebut memang bukan kejutan dijadikan pilihan oleh White. Silva berhasil mempertahankan gelar juara kelas menengahnya dalam 10 laga, sebelum kehilangan sabuknya pada 2013 lalu.

GSP sendiri menguasai divisi kelas welter dan mengeklaim gelar UFC di dua divisi. Ia berhasil mengalahkan Michael Bisping untuk memenangi gelar kelas menengah.

Sementara, Jones merajai divisi kelas berat ringan UFC dan telah mengalahkan banyak nama besar. Dari ketiga nama di atas, Jones masih ada dalam daftar UFC.

Pertandingan Kamaru Usman melawan Colby Covington di UFC 268. Foto: Ed Mulholland-USA TODAY Sports/REUTERS

Usman, di lain sisi, merajai daftar klasemen Pound-for-Pound. Saat ini, petarung berjuluk The Nigerian Nightmare tersebut memegang gelar kelas welter UFC.

Dalam wawancara lain, White punya alasan mengapa Khabib tak ada dalam daftar tersebut. Menurutnya, The Eagle terlalu cepat pensiun, meski dengan status juara kelas ringan dan rekor tak terkalahkan (29-0) saat gantung sarung tinju pada Oktober 2020 lalu.

“Saya pikir Khabib Nurmagomedov mungkin bisa disebut yang terhebat, siapa tahu, jika dia bertahan lebih lama. Sangat disayangkan, meninggalnya ayahnya," kata White dikutip dari RT.

"Anda tahu, dia baru saja mencapai titik dalam hidupnya di mana, Anda juga tahu bagaimana kelanjutannya, ketika Anda punya banyak uang, itu mengubah segalanya," tandasnya.