BWF Rilis Kalender Turnamen 2021, Catat Jadwalnya!

kumparanSPORT

22 Desember 2020 10:58 WIB

Ganda putra Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Ferinaldi Gideon saat bertanding di Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (20/7/2019). Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan

kumparan Hadir di WhatsApp Channel

BWF (Federasi Bulu Tangkis Dunia) telah resmi merilis kalender turnamen untuk tahun 2021. Sejumlah kompetisi yang ada akan menjadi informasi penting untuk ranking BWF dan kualifikasi menuju Olimpiade Tokyo.

Segala keputusan ini telah diratifikasi pada Sesi Dewan BWF, dengan berkonsultasi dengan para tuan rumah. BWF berharap, turnamen-turnamen ini dapat terus berjalan di tengah pandemi dan menjadi bagian dari BWF World Tour dan BWF Tour di 2021.

"Situasi COVID-19 terus menjadi tantangan untuk menggelar turnamen internasional," kata Sekretaris Jenderal BWF, Thomas Lund.

"Walau harapannya adalah vaksin COVID-19 pada waktunya dapat membuat dunia dengan lebih sedikit batasan, BWF memprediksi pandemi masih akan memengaruhi penyelenggara turnamen sepanjang 2021," lanjutnya.

Indonesia Open dan Indonesia Masters dalam kalender BWF

Tunggal putra Indonesia Anthony Ginting di final Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan, Jakarta. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Indonesia Masters dan Indonesia Open masuk dalam jadwal BWF 2021. Keduanya akan diselenggarakan pada Juni, Masters pada tanggal 1-6 dan Open di tanggal 8-13.

Tidak umum memang ajang satu negara digelar berurutan, biasanya ada jarak sekitar enam bulan. Negara-negara lain juga diperlakukan sama tahun depan.

Kenapa? Alasannya karena BWF ingin mengurangi risiko yang tercipta sebagai akibat dari pandemi COVID-19.

Maka dari itu, BWF juga mempertimbangkan masalah pandemi COVID-19 di berbagai negara. Jadi, pihak mereka juga akan memberi paket dukungan untuk penyelenggara turnamen berupa bantuan keuangan dan perincian inisiatif pengurangan biaya.

Ganda putra Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo (kiri) dan Marcus Fernaldi Gideon di Japan Open 2019. Foto: ANTARA FOTO/Humas PP PBSI-Widya

"Dukungan tersebut akan membantu tuan rumah menanggung biaya penerapan protokol BWF COVID-19 yang mencakup pengujian, pengaturan seputar keamanan hotel, pembersihan, penyediaan masker wajah untuk peserta, dan peralatan sanitasi," terang Lund.

"Ada juga kemungkinan untuk mengurangi total hadiah uang minimum untuk tahun 2021 dalam upaya mengurangi biaya, tetapi BWF akan mendorong semua tuan rumah untuk menjaga tingkat uang hadiah minimum setinggi mungkin untuk kepentingan para pemain top kami," lanjutnya.

Piala Thomas dan Piala Uber

BWF juga dapat mengonfirmasi bahwa Piala Thomas dan Piala Uber yang tertunda di awal tahun ini akan berlangsung di Aarhus, Denmark, pada pekan 41 dan merupakan bagian dari klaster turnamen di Denmark bersamaan dengan Denmark Open 2021 di Odense selama pekan 42.