Conor McGregor 'Perang' Lagi, Mau Rayakan Kematian Manajer Khabib Nurmagomedov
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Awal mulanya begini, seorang pria bernama Roman Kovalev sempat menjadi buah bibir di Rusia setelah ia menyelamatkan seorang perempuan dari serangan sekelompok pria.
Menurut laporan RT, sekelompok pria yang melakukan serangan di transportasi umum itu berasal dari Dagestan, Rusia. Kovalev sendiri masuk rumah sakit karena memberi pertolongan.
Seorang pejabat Rusia, Alexander Bastrykin, memberi penghormatan untuk aksi heroik Kovalev. Nah, Khabib bercanda bahwa McGregor juga harus menerima medali atas aksinya di UFC 229, 2018 lalu.
Khabib melawan McGregor di UFC 229. Petarung asal Dagestan itu berhasil menang dengan kuncian neck cranck di ronde keempat.
Akan tetapi, candaan tersebut tak diterima The Notorious dengan enteng. Petarung asal Irlandia itu balik menyerang Khabib dan mengatakan rivalnya itu yang perlu diberi medali sebagai pengecut.
ADVERTISEMENT
"Bastrykin, di mana medali Khabib 'buang air di celana'? Dia membutuhkan ini untuk buang air di celananya 10 baris ke belakang," tulis McGregor di Twitter.
"Kau mabuk lagi, nak. Dia [Khabib] telah mengambil jiwamu tapi tidak pernah mengembalikannya lagi," balas manajer Khabib, Abdelaziz.
McGregor menanggapi dengan sebuah tangkapan layar di mana ia bertanya soal tingkat perkawinan sedarah yang tinggi di Dagestan. Ia menghapus setelahnya.
Jadilah keduanya terlibat dalam serangkaian twitwar. Abdelaziz mengatakan penduduk Dagestan adalah orang-orang terhormat, sementara McGregor mau merayakan kematian Abdelaziz.
"Orang-orang Dagestan adalah beberapa orang terbaik di dunia: mereka terhormat, pekerja keras, dan memiliki banyak integritas, sesuatu yang tidak kau ketahui sama sekali," tulis Abdelaziz.
"Aku membencimu, kawan. Ketika kamu mati, aku akan merayakannya," balas McGregor.
ADVERTISEMENT
"Kau sakit. Apakah kau pikir itu lucu? Saya sudah selesai menanggapi kepalamu yang sakit," balas Abdelaziz.
McGregor akhirnya menyudahi adu mulut tersebut dan beberapa cuitan dari kedua belah pihak juga dihapus. McGregor dan Abdelaziz memang punya perseteruan sejak lama.
Sebelum UFC 229, Dana White bahkan harus membungkam keduanya setelah Abdelaziz terus-menerus mencaci McGregor selama konferensi pers berlangsung.
McGregor sendiri sudah mengajukan pertarungan ulang setelah menelan kekalahannya dari Khabib. Namun, duel itu tak pernah terwujud dan kini nampaknya media sosial menjadi arena mereka.
****
Ikuti survei kumparan Bola & Sport dan menangi e-voucher senilai total Rp3 juta. Isi surveinya sekarang di kum.pr/surveibolasport .