Cuma Punya 1 Tangan, Anak Eks Chelsea Ini Selalu Menang KO di Muay Thai

22 Februari 2021 20:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jake Peacock Foto: Instagram/@Jake Peacock
zoom-in-whitePerbesar
Jake Peacock Foto: Instagram/@Jake Peacock
ADVERTISEMENT
Eks pemain Chelsea, Gavin Peacock, boleh jadi berbangga hati memiliki putra seperti Jake Peacock. Sebab, sang anak membuktikan bahwa keterbatasan bukanlah halangan.
ADVERTISEMENT
Jake terlahir tidak sempurna. Tangan kanannya tidak selengkap orang-orang normal, tetapi ia bisa membuktikan diri eksis sebagai atlet profesional.
Berbeda dengan Gavin yang memilih sepak bola, Jake menempuh karier di dunia bela diri Muay Thai. Sudah berduel empat kali secara profesional sejak 2019, ia memenangi semuanya dengan kemenangan KO.
Atas pencapaiannya sejauh ini, Jake mengaku bahwa ada peran penting orang tuanya. Gavin dan istrinya menerima kekurangan Jake dan mendukung penuh dirinya terjun sebagai atlet. Segala olahraga dicoba, Jake akhirnya memilih sebagai atlet bela diri.
Jake Peacock Foto: Instagram/@Jake Peacock
“Ibu dan ayah saya selalu luar biasa. Mereka tidak tahu saya akan lahir dengan satu tangan, sehingga itu sangat mengejutkan mereka. Namun, mereka tidak pernah memanjakan saya, tidak pernah menghentikan saya untuk mencoba berbagai hal," ujar Jake dikutip dari The Sun.
ADVERTISEMENT
"Saya tumbuh hanya dengan mengerjakan sesuatu untuk diri saya sendiri dan saya belum menemukan batasan apa pun," lanjut petarung Muay Thai 27 tahun itu.
Kekurangan bukan halangan bagi Jake untuk menghajar lawan. Setiap kali bertarung dan menyelesaikannya, ia merasakan semangat yang membuncah.
"Saya menyelesaikan pertarungan. Saya bersemangat. Saya ingin membuktikan dan memberikan apa yang diinginkan promotor dan penggemar. Saya selalu mencari akhir. Saya [punya rekor] 4-0, 4 KO, [dengan] tendangan kepala, scissor knee, tendangan kepala lainnya, tendangan teep ke perut, apa pun yang akan menyelesaikannya sebaik mungkin,” tuturnya di situs web UFC.
Jake Peacock pernah menjajal MMA pada 2016. Baru satu kali bertarung dan kalah. Kini, ia menemukan jalan di Muay Thai, hingga memiliki sasana sendiri di Calgary, Kanada.
ADVERTISEMENT
***