Curhat Valentino Rossi Cuma Jadi Penonton Layar Kaca MotoGP Aragon: Sedih!

19 Oktober 2020 17:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pebalap MotoGP, Valentino Rossi. Foto: JENNIFER LORENZINI/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Pebalap MotoGP, Valentino Rossi. Foto: JENNIFER LORENZINI/REUTERS
ADVERTISEMENT
Pebalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, harus absen dalam MotoGP Aragon setelah dinyatakan positif corona. The Doctor pun mengaku sedih hanya bisa melihat rival-rivalnya bertanding dari rumah.
ADVERTISEMENT
Seperti yang diumumkan melalui akun Twitter pribadinya, Valentino Rossi positif mengidap virus corona pada Kamis (15/10) lalu, hanya beberapa hari sebelum gelaran MotoGP Aragon di Sirkuit Motorland Aragon, Spanyol, Minggu (18/10).
Akibatnya, legenda MotoGP itu tidak bisa mengikuti balapan di Aragon karena harus menjalani karantina sesuai dengan protokol kesehatan. Saat ini, Rossi menghabiskan masa isolasi di kampung halamannya, Tavullia.
Meski tak bisa mengaspal, pemilik tujuh gelar juara di dunia MotoGP itu tetap menikmati jalannya balapan dari rumah. Namun, ia mengaku cukup sedih hanya bisa menyaksikan perlombaan lewat layar kaca.
"Saya pikir di karantina ini seperti pengurungan. Saya harus terus sendirian sepanjang waktu tanpa boleh bertemu siapa pun," ungkap Rossi seperti dikutip dari La Gazzetta dello Sport.
ADVERTISEMENT
"Hal ini datang pada saat yang sulit, setelah tiga kali meraih angka nol (gagal finis). Rasanya sedih hanya bisa melihat balapan dari rumah," tambahnya.
Pebalap MotoGP, Valentino Rossi. Foto: STEPHANE MAHE/REUTERS
Untuk kembali ke sirkuit, rider berusia 41 tahun itu harus menjalani karantina selama sepuluh hari dan sudah harus dinyatakan negatif corona.
Yamaha mengatakan tidak akan menggantikan Valentino Rossi dengan pebalap lain di Teruel pekan depan, menyisakan Maverick Vinales sendirian di dua balapan di MotorLand Aragon.