Di Sirkuit Mugello, Lorenzo Yakin Persembahkan Kemenangan untuk Ducati

31 Mei 2018 17:40 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lorenzo merayakan podium bersama timnya. (Foto: MotoGP)
zoom-in-whitePerbesar
Lorenzo merayakan podium bersama timnya. (Foto: MotoGP)
ADVERTISEMENT
Di tengah isu yang merebak soal masa depannya di Tim Ducati Corse yang tak menemui titik terang, Jorge Lorenzo masih menaruh asa dan harapan untuk mengembalikan performa terbaiknya di ajang balap MotoGP.
ADVERTISEMENT
Memasuki tahun kedua bersama tim pabrikan asal Italia tersebut, Lorenzo memang belum menorehkan rapor apik. Dari 23 balapan yang sudah dijalani, Lorenzo hanya tiga kali naik podium dan lima kali gagal finis. Catatan ini jelas tidak menggambarkan seorang Lorenzo sebagai pengoleksi tiga gelar juara MotoGP.
Berangkat dari torehan Lorenzo sejauh ini, Ducati pun akhirnya menunda pembicaraan kontrak dengannya. Padahal, rekan satu tim Lorenzo, Andrea Dovizioso, sudah menyetujui perpanjangan kontrak untuk dua tahun ke depan.
Namun, di tengah rumor dan ketidakpastian soal kariernya di Ducati, Lorenzo mulai melihat titik cerah untuk menemukan performa terbaiknya di musim 2018. Hal ini berangkat dari penampilan apiknya pada dua balapan terakhir di GP Spanyol dan Prancis.
ADVERTISEMENT
Pada GP Spanyol di Sirkuit Jerez, Lorenzo terlibat persaingan sengit dengan Dovizioso untuk berebut tempat kedua. Sayang, ketika mereka tengah berduel di tikungan keenam, Dani Pedrosa yang coba menyalip dari sisi dalam menabrak motor Lorenzo.
Kontak ini membuat Lorenzo kehilangan kendali dan memasuki jalur balap Dovizioso yang membuat ketiganya--termasuk Pedrosa--terjatuh dan tak bsa melanjutkan balapan. Meski nirpoin di Spanyol, Lorenzo melanjutkan penampilan apiknya pada GP Prancis di Sirkuit Le Mans.
Memulai balapan dari posisi enam, pebalap berjukuk X-Fuera ini bisa memimpin di awal-awal balapan. Setelah disalip Marc Marquez pada putaran ke-10, posisi Lorenzo terus turun dan akhirnya kudu puas melewati garis finis di posisi enam.
Segala peningkatan semakin lengkap dengan mulai nyamannya Lorenzo ketika menunggangi Desmosedici GP18 saat tes di Sirkuit Catalunya de Barcelona pekan lalu. Kondisi ini dianggapnya sebagai modal positif untuk menghadapi GP Italia di Sirkuit Mugello.
ADVERTISEMENT
Dovizioso, Lorenzo, dan Pedrosa mengalami crash. (Foto: JAVIER SORIANO / AFP)
zoom-in-whitePerbesar
Dovizioso, Lorenzo, dan Pedrosa mengalami crash. (Foto: JAVIER SORIANO / AFP)
"Saya datang ke GP Italia dengan penuh antusias untuk meraih hasil bagus sebagai penegasan bahwa kami sudah berada di arah yang benar dengan apa yang dikerjakan beberapa waktu lalu. Kami tidak jauh dari pertarungan meraih podium. Kami hanya butuh sedikit lagi perkembangan untuk benar-benar kompetitif. Saya rasa kami bisa melakukannya di Mugello," kata Lorenzo seperti dilansir oleh Crash.
"Tes di Barcelona pekan lalu berjalan sangat baik dan kami punya sesuatu yang baru untuk bisa mengembangkan ergonomik motor saya. Hal ini saya pikir bisa membantu saya lebih konsisten selama balapan."
"Mugello adalah tempat yang spesial, salah satu sirkuit favorit saya dan saya punya banyak kenangan manis di lintasan ini. Saya siap dan sangat bersemangat dengan balapan di akhir pekan nanti," pungkas Lorenzo.
ADVERTISEMENT
Jika Lorenzo mencari momentum dan tempat untuk bangkit kembali, Sirkuit Mugello memang salah satu tempat yang paling cocok. Karena di lintasan sepanjang 5,245 kilometer ini, Lorenzo memenangi lima dari tujuh balapan terakhir. Namun, semua itu ia dapatkan ketika berseragam Yamaha. Kini tugas Lorenzo menorehkan prestasi itu bersama Ducati.