news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Diwarnai Masuknya Safety Car, Vettel Juarai GP Singapura

22 September 2019 21:27 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Vettel di GP Singapura 2019. Foto: Roslan Rahman/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Vettel di GP Singapura 2019. Foto: Roslan Rahman/AFP
ADVERTISEMENT
Sebastian Vettel tampil sebagai juara GP Singapura 2019, Minggu (22/9/2019) malam WIB. Rekan setimnya di Ferrari, Charles Leclerc, finis di urutan kedua.
ADVERTISEMENT
Ini adalah kemenangan perdana Vettel pada musim 2019 dan merupakan kemenangan perdananya sejak GP Belgia 2018 (September 2018). Artinya, ada jeda lebih dari satu tahun antara dua gelar juara seri tersebut.
Sepanjang penyelenggaraan GP Singapura, dari 2008 hingga yang teranyar pada 2019, safety car selalu masuk lintasan. Trivia ini memang terdengar seperti lucu-lucuan saja, tetapi bukannya tidak penting.
Formula 1 paham betul akan statistik tidak biasa ini. Akhirnya mereka malah menjadikannya charm tersendiri dengan memberi tahu khalayak bahwa dari 11 penyelenggaraan GP Singapura (tidak termasuk tahun 2019), safety car sudah masuk lintasan 17 kali.
Ditambah dengan penyelenggaraan tahun ini berarti safety car sudah 19 kali masuk lintasan hanya dalam 12 penyelenggaraan saja.
ADVERTISEMENT
Di tengah situasi seperti itu, Vettel berhasil mengambil kesempatan. Ia tampil sebagai juara dengan diikuti Leclerc (yang menempati pole) di posisi kedua. Sementara itu, Max Verstappen (Red Bull), Lewis Hamilton (Mercedes), dan Valtteri Bottas (Mercedes) melengkapi lima besar.
Leclerc sendiri layak mendapatkan acungan jempol kalau melihat caranya mempertahankan posisi pertama selepas start. Selain berhasil menjaga posisi terdepan, pebalap asal Monako itu berhasil unggul satu detik atas Hamilton --yang harus bertarung dengan Vettel untuk memperebutkan posisi kedua.
Apes buat Leclerc, strategi satu kali pit yang diterapkan Ferrari malah menguntungkan Vettel, bukan dirinya. Hal inilah yang kemudian membuatnya harus puas finis di posisi kedua.
Stategi satu kali pit yang diterapkan Ferrari memang memungkinkan Leclerc untuk membangun jarak dengan para pebalap di belakangnya, termasuk Hamilton. Ketika jarak itu sudah terbangun, barulah ia dan Vettel diizinkan untuk masuk ke pit.
ADVERTISEMENT
Masuknya Leclerc ke dalam pit, ketika banyak pebalap sudah masuk ke pit lebih dulu, akhirnya dimanfaatkan dengan baik oleh Vettel. Ia melewati Leclerc tepat sebelum pebalap berusia 21 tahun itu kembali ke lintasan. Leclerc berusaha memperkecil jarak dengan Vettel, tetapi ia melihat kesempatannya sudah tertutup.
Keunggulan Vettel memang sempat terpangkas ketika safety car masuk pada lap ke-36, menyusul insiden antara Romain Grosjean dan George Russell. Namun, Leclerc tetap melihat bahwa kesempatannya sudah habis.
Ketika safety car masuk untuk kedua kalinya, setelah Sergio Perez "memarkir" mobilnya yang bermasalah di pinggir lintasan, Leclerc makin pesimistis. Pada akhirnya, ia tidak bisa berbuat banyak ketika Vettel melewati garis finis lebih dulu.
Meski kecewa, setidaknya Leclerc sudah cukup berperan pada hasil impresif Ferrari ini. Ya, ini adalah kemenangan pada posisi satu-dua pertama yang didapatkan Ferrari sejak GP Hongaria 2017.
ADVERTISEMENT