Dovizioso: Perubahan Jadwal MotoGP 2020 Untungkan Marc Marquez

Andrea Dovizioso di MotoGP Jepang 2019 Foto: Toshifumi KITAMURA / AFP

Andrea Dovizioso menganggap bahwa Marc Marquez menjadi yang paling diuntungkan dari pembatalan MotoGP Qatar dan penundaan MotoGP Thailand akibat merebaknya virus corona.

Komentar pebalap Ducati ini berkaitan dengan cedera Marquez jelang MotoGP 2020. Marquez mengalami dislokasi bahu akibat crash yang menimpanya saat melakoni tes pramusim di Sirkuit Jerez pada 25 November 2019. Meski sudah naik meja operasi, Marquez masih membutuhkan waktu untuk rehabilitasi sehingga pemulihannya dapat sempurna.

Situasi tadinya tampak suram bagi Marquez. Spekulasi beredar, ia tidak bisa turun lintasan di GP Qatar yang menjadi seri pembuka MotoGP 2020. Kalaupun bisa membalap, kondisinya dinilai bakal tak prima 100 persen.

Pebalap Honda Repsol Marc Marquez melakukan selebrasi usai membalap di MotoGP Thailand di Buriram International Circuit, Minggu, (6/10/2019). Foto: AFP/LILLIAN SUWANRUMPHA

Akan tetapi, pada Senin (2/3), MotoGP mengumumkan bahwa GP Qatar dibatalkan dan GP Thailand--seri kedua--ditunda. Menurut Dovizioso, kondisi ini memberi waktu lebih bagi Marquez untuk pulih.

"Dalam beberapa tahun terakhir semua orang di balapan ini memiliki komitmen tetap. Saya menyukai kondisi seperti itu. Sekarang semua orang menghadapi situasi berbeda," kata Dovizioso, dikutip dari Motosan Spanyol.

"Makanya, persiapan akan sangat bergantung pada waktu yang tersedia dan intensitas latihan. Kondisi ini membantu Marquez yang sedang dalam masa pemulihan usai operasi bahu. Dia jadi bisa bernapas sejenak," lanjutnya.

Perubahan jadwal tersebut membuat GP Amerika bakal menjadi seri pembuka MotoGP 2020. Rangkaian balapan yang berlangsung di The Circuit Of The Americas, Austin, tersebut digelar pada 3 April sampai 5 April 2020.