French Open: Praveen/Melati ke Perempat Final, Ahsan/Hendra Gugur

25 Oktober 2019 8:40 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Praveen Jordan/Meati Daeva Oktavianti, ganda campuran Indonesia. Foto: Dok. PBSI
zoom-in-whitePerbesar
Praveen Jordan/Meati Daeva Oktavianti, ganda campuran Indonesia. Foto: Dok. PBSI
ADVERTISEMENT
Sejumlah pemain top bulu tangkis Indonesia seperti Anthony Sinisuka Ginting, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, dan Shesar Hiren Rhustavito, berhasil melangkah ke perempat final French Open 2019.
ADVERTISEMENT
Anthony menggenggam tiket ke babak selanjutnya usai mengalahkan tunggal putra, China, Huang Yu Xiang. Pada laga yang berlangsung Jumat (25/10/2019) dini hari WIB, Anthony menang dua gim langsung dengan skor 21-11 dan 21-10.
Keberhasilan menuntaskan laga selama 31 menit menjadi modal cukup bagus untuk aspek fisik Anthony lantaran di babak perempat final akan menghadapi unggulan pertama, Kento Momota. Di laga lain, Momota bermain hingga 1 jam 11 menit degan Hans-Kristian Solberg Vittinghus.
Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, di Frence Open 2019. Foto: Dok. PBSI
Sementara itu, Shesar lolos ke fase berikutnya usai mengalahkan tunggal putra asal India, Subhankar Dey, dengan skor 21-6 dan 21-13. Di perempat final, Shesar sudah ditunggu oleh unggulan kelima asal China, Chen Long.
Dengan kemenangan Shesar dan Anthony, itu artinya Indonesia memiliki tiga tunggal putra di babak perempat final French Open 2019. Sebelumnya, Jonatan Christie sudah lebih dulu lolos usai mengalahkan Lee Cheuk Yiu (Hong Kong).
Praveen Jordan dan Melati Daeva juara di Denmark Open 2019. Foto: Dok. PBSI
Ganda Campuran Tinggal Praveen/Melati
ADVERTISEMENT
Kemudian, Praveen/Melati lolos ke fase selanjutnya usai mengalahkan ganda campuran Denmark, Mathias Christiansen/Alexandra Boe, lewat pertarungan tiga gim dengan skor 19-21, 21-15, dan 21-13.
Kampiun Denmark Open 2019 itu bakal menghadapi unggulan kedua asal Thailand di babak perempat final nanti, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai.
Keberhasilan Praveen/Melati lolos ke perempat final tidak diikuti oleh pasangan muda, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari. Langkah mereka terhenti di babak kedua usai ditekuk wakil Malaysia, Tan Kian Meng/Lai Pei Jing, dengan skor 21-9, 18-21, dan 20-22.
Selain mereka, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja juga terhenti di babak kedua usai dikalahkan Ben Lane/Jessica Pugh (Inggris). Itu artinya, tinggal tersisa Praveen/Melati sebagai ganda campuran Indonesia di French Open 2019.
Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Foto: Oli SCARFF / AFP
Ahsan/Hendra Gagal Menyusul Marcus/Kevin
ADVERTISEMENT
Kejutan juga terjadi di sektor ganda putra usai Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dikalahkan oleh wakil non-unggulan asal India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty. Pasangan nomor dunia itu kalah dalam tiga gim dengan skor 18-21, 21-18, dan 13-21.
Selain Ahsan/Hendra, langkah Wahyu Nayaka Ade Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso juga terhenti di babak kedua. Mereka ditekuk wakil China yang sekaligus unggulan ketujuh turnamen, Han Cheng Kai/Zhou Hao Dong, dengan skor 18-21, 22-20, dan 20-22.
Itu artinya, ganda putra di turnamen BWF World Tour Super 750 ini tinggal menyisakan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, yang lolos ke perempat final usai lawannya di babak sebelumnya, Kim Gi Jung/Lee Yong Dae, mengundurkan diri.
Ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu, di Frence Open 2019. Foto: Dok. PBSI
Ganda Putri dan Tunggal Putri Habis
ADVERTISEMENT
Langkah ganda putri dan tunggal putri Indonesia hanya sampai di babak kedua French Open 2019. Greysia Polii/Apriyani Rahayu terhenti usai dikalahkan Liu Xuan Xuan/Xia Yu Ting (China), dengan skor 19-21 dan 12-21.
Sementara itu, Fitriani gagal melaju ke fase berikutnya usai dihentikan He Bing Jiao (China). Fitriani sebetulnya mampu memberi perlawanan hingga tiga gim, tapi akhirnya menyerah dengan skor 21-18, 10-21, dan 20-22.
Dengan demikian, wakil tunggal putri Indonesia habis setelah Gregoria Mariska Tunjung terhenti di babak pertama. Begitu pula dengan ganda putri di mana Greysia/Apriyani sebagai satu-satunya utusan, terhenti di babak kedua.