Harapan Susy Susanti untuk Menpora Baru: Satu Visi-Misi dengan Cabor

Zainudin Amali melambaikan tangan saat tiba di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta. Foto: ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

Susy Susanti tengah disibukkan dengan agenda di Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) yang mana atlet-atletnya tengah bertanding di France Open 2019. Meski begitu, ia tetap memantau perkembangan Kabinet Indonesia Maju Presiden Joko Widodo.

Siapa yang mengisi kursi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) menjadi sosok paling diperhatikan oleh Susy. Menpora tentunya akan banyak berurusan dengan Susy sebagai Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Binpres) PBSI.

Jokowi akhirnya menunjuk Zainudin Amali sebagai Menpora baru periode 2019-2024 pada Rabu (23/10/2019). Susy pun turut memberi pesan kepada politikus Partai Golkar tersebut.

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti, usai konferensi pers Blibli Indonesia Open 2019 di Jakarta, Rabu (26/6). Foto: Karina N. Shabrina/kumparan

"Saya percaya siapa pun pilihannya, pastinya Pak Presiden (Jokowi) sudah menimbang dengan sebaik-baiknya bahwa sosok yang bersangkutan pasti bisa menjalankan tugas dengan baik. Selamat datang untuk Menpora yang baru," kata Susy saat dihubungi kumparanSPORT, Rabu (23/10).

"Pastinya harapan kita sebagai insan olahraga, siapa pun yang akhirnya terpilih sebagai Menpora akan kita dukung. Semoga bisa membawa olahraga lebih baik di segi prestasi, perhatian kepada cabor, dan atletnya sendiri," tuturnya menambahkan.

"Harapannya, kita (PBSI) bisa bekerja sama, lalu dukungan dan perhatian, serta penghargaan atlet-atlet yang sudah berprestasi. Kemudian bisa satu visi dan misi dalam program," ujarnya.

Pasangan Ganda Putra Indonesia, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon, bersua Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di laga pemungkas Denmark Open 2019. Foto: Dok: PBSI

Ekspektasi Susy kepada Menpora baru untuk bersinergi punya landasan kuat. Olahraga tepok bulu kerap menjadi andalan Indonesia di pelbagai ajang dunia macam Sea Games, Asian Games, hingga Olimpiade. Susy berharap, target yang dibebankan kepada PBSI, diiringi bukti nyata dukungan pemerintah.

Terlebih, sederet agenda akbar bakal dihadapi bulu tangkis Indonesia beberapa waktu ke depan. Mulai dari SEA Games 2019 di Filipina, Piala Thomas dan Uber 2020, hingga paling bergengsi Olimpiade 2020 di Tokyo, Jepang.

"Kalau di PBSI 'kan tahun depan prioritasnya menuju Piala Thomas dan Uber, lalu ada Olimpiade yang tertinggi. Kita harapkan bisa mendukung dan perhatiannya, jangan hanya diberi target-target saja, kalau tidak ada perhatian dari pemerintah 'kan kita juga berat kalau berjalan sendiri," jelas Susy.

Zainudin Amali usai bertemu Presiden Joko Widodo di kompleks Istana Kepresidenan di Jakarta, Selasa (22/10/2019). Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan

Lebih dekat dengan pengurus cabor dan atlet juga disebut Susy bisa menjadi langkah yang patut diambil Zainudin untuk mempermudah dalam memahami kondisi terkini dunia olahraga Tanah Air.

"Dengan senang hati jika Menpora baru mau berkunjung ke cabor. Untuk pengenalan dengan cabor-cabor juga, ya. Kalau beliau dekat dengan atlet dan pengurus akan lebih memudahkan beliau dalam menjalankan tugasnya, jadi lebih tahu secara langsung (kondisinya)," pungkas Susy.