Hasil MPL Season 8 RRQ Hoshi vs Onic Esports: Maaf RRQ, Kali ini Onic Lebih Kuat

12 September 2021 20:16 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
RRQ Hoshi. Foto: MPL Indonesia
zoom-in-whitePerbesar
RRQ Hoshi. Foto: MPL Indonesia
ADVERTISEMENT
Royal derby terjadi antara RRQ Hoshi versus Onic Esports di MPL Season 8. RRQ Hoshi tanpa Lemon, apa bisa menang melawan Onic?
ADVERTISEMENT
Pertandingan RRQ Hoshi versus Onic di MPL Season 8 disiarkan di YouTube Mobile Legends, Minggu (12/9). Pertandingan kedua tim berlangsung ketat.
Skill mekanik masing-masing pemain dipertunjukkan. RRQ punya Alberttt, dan Onic punya Sanz. Keduanya dikenal jungler andal di land of dawn.
Lalu bagaimana pertandingan dua tim yang pernah menjadi juara MPL ini?
RRQ XINNN. Foto: Instagram/@mpl.id.official
Game 1 RRQ Hoshi vs Onic Esports
RRQ Hoshi di game pertama ini mengambil hero Roger yang digunakan Alberttt, lalu Xinnn yang menggunakan hero Esmeralda, R7 yang menggunakan hero Yu Zhong, Clayyy yang mengambil hero Pharsa, dan Vynnn yang menggunakan hero Khufra.
Sedang Onic, Sanz menggunakan hero Hayabusa, lalu Butsss dengan hero Thamuz, Kiboy dengan hero Jawhead, lalu CW dengan hero Kaja, dan Drian dengan hero Bane.
ADVERTISEMENT
Ketat dan seru pertandingan kedua tim ini. Sejak menit awal, angka kill tak berbeda jauh.
Tapi di menit ke-12, RRQ Hoshi mengambil Lord. Dan ini bencana bagi Onic.
Pemain RRQ Hoshi mengawal Lord hingga ke base turet. Alberttt yang memakai Roger benar-benar maksimal. Sekali lompat dan cakar, bersama rekan-rekannya berhasil melakukan wiped out.
Alhasil di menit ke-14, Onic Esports tumbang. Skor 1-0 untuk RRQ Hoshi.
Pemain Tim Onic eSports. Foto: MPL Indonesia
Game 2 RRQ Hoshi vs Onic Esports
Game kedua, RRQ Alberttt kembali mengambil Roger, kemudian Xinnn juga dengan Esmeralda, R7 dengan hero Benedetta, Vynnn dengan Popol Kupa, dan Clayyy dengan Pharsa.
Sedang Onic mengambil hero Hayabusa yang diamankan Sanz, Butsss dengan hero Lapu lapu, Drian dengan hero Eudora, Kiboy dengan hero Jawhead, dan CW dengan hero Thamuz.
ADVERTISEMENT
Taunting taunting dan recall recall mewarnai game kedua ini. Pemain RRQ beberapa kali melakukannya setelah melakukan kill pemain Onic.
Memang wajar saja RRQ melakukannya, sejak menit awal mereka unggul dalam jumlah kill. Di menit ke-6 saja, RRQ sudah melakukan 9 kill dan Onic hanya 2.
Tak hanya itu saja, Alberttt dengan hero Roger juga mengambil turtle.
Tapi Onic belum menyerah. Di menit ke-16, ketika Xinnn nekat maju ke base turet mengawal Lord, justru itu menjadi titik balik Onic.
Mereka membalikkan keadaan dan menyamakan jumlah kill di angka 17. Dan pada menit ke-19, bahkan Onic mendapatkan Lord.
Keadaan menjadi berimbang, apalagi setelah pemain Onic mengawal Lord, justru membuat mereka terpukul. Pharsa yang dimainkan Clayyy menjaga area RRQ.
ADVERTISEMENT
Game ini soal skill. Dan game ini menjai milik Sanz yang memakai Hayabusa. Ketika dia melakukan solo kill pada Xinnn yang memakai Esmeralda, ini menjadi titik bangkit Onic.
Dengan keunggulan jumlah pemain, Onic menang dalam war. Alberttt dan Clayyy tumbang. Pemain Onic lalu mengambil Lord dan take the game di menit ke-25. Skor menjadi 1-1.
Wajah dari masing-masing tim yang akan bertanding pada MPL ID S8. Foto: Instagram/@mpl.id.official
Game 3 RRQ Hoshi vs Onic Esports
Game antara RRQ versus Onic berlanjut ke game ketiga. Di game ini RRQ Alberttt mengambil hero Lancelot, rekannya R7 mengambil Lapu lapu, sedang Xinnn kembali mengambil hero Esmeralda, lalu Vynnn dengan Khufra, dan Clayyy dengan hero Pharsa.
Sedang Onic Esports, Sanz mengambil hero Hayabusa, Butsss dengan hero Balmond, lalu Kiboy dengan hero Jawhead, Drian dengan hero Kagura, dan CW dengan Phoveus.
ADVERTISEMENT
Di menit awal pertandingan di game ketiga ini berlangsung lambat. Tapi memasuki menit-menit akhir, kill saling bergantian.
Hingga menit ke-20, Onic sudah melakukan kill 18 dan RRQ sudah melakukan 13 kali kill.
Sayangnya, ketika mendapatkan Lord, RRQ tak bisa memaksimalkan hingga serangan mereka gagal, bahkan tak mendapatkan inhibiter turet.
Xinnn menjadi kunci permainan RRQ di game ini. Alberttt yang menggunakan Lancelot tak maksimal. Beberapa kali dalam war, RRQ diselamatkan oleh Xinnn.
Dan di menit ke-23, RRQ kembali mendapatkan Lord. Tapi gagal lagi.
Dan dalam sebuah war, akhirnya Onic memenangkan game ketiga ini. Di menit ke-27 base turet RRQ hancur. Kemenangan untuk Onic, skor menjadi 2-1.