Hendra Setiawan Pantang Alasan Kecapekan Usai Gugur di Indonesia Open

24 November 2021 20:22 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan pada Indonesia Masters 2021 di Bali International Convention Center, Bali, Rabu (17/11). Foto: Raphael Sachetat/Badmintonphoto/BWF
zoom-in-whitePerbesar
Ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan pada Indonesia Masters 2021 di Bali International Convention Center, Bali, Rabu (17/11). Foto: Raphael Sachetat/Badmintonphoto/BWF
ADVERTISEMENT
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan kembali tumbang dari Takuro Hoki/Yugo Kobayashi asal Jepang. Kekalahan 21-23, 21-15, dan 15-21 di Bali International Convention Center, Badung, Bali, pada Rabu (24/11) memaksa The Daddies langsung gugur di 32 besar Indonesia Open.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Hoki/Kobayashi menyingkirkan di babak 16 besar Indonesia Masters 2021. Banyak yang menduga sebab wakil RI berguguran adalah karena faktor kelelahan.
Namun, Hendra tak mau memakai alasan tersebut. Sebab menurutnya, kalau capek, semua atlet dari negara lain pun boleh jadi sama lelahnya karena jadwal padat sepanjang 2021.
Ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan pada Indonesia Masters 2021 di Bali International Convention Center, Bali, Kamis (18/11). Foto: Raphael Sachetat/Badmintonphoto/BWF
Hendra Setiawan juga tak mau terlalu lama meratapi kegagalan di Indonesia Masters dan Indonesia Open 2021. Ia dan Mohammad Ahsan mengaku akan langsung mengalihkan fokus ke BWF World Championships 2021 (Kejuaraan Dunia BWF 2021).
"Setelah dari turnamen ini, kami terus persiapan menuju World Championships. Ada dua minggu dari sekarang, kami maksimalkan persiapan saja," ungkap Hendra.
BWF World Championships akan dihelat di Palacio de los Deportes Carolina Marin, Huelva, Spanyol. Waktu perhelatannya adalah sepanjang 12–19 Desember 2021.
ADVERTISEMENT
Hendra bersama Ahsan telah menjuarai ajang bergengsi ini tiga kali, yakni pada 2013, 2015, dan 2019. Khusus Hendra, ia juga pernah menjuarainya bersama Markis Kido pada 2007.