Indonesia Masters: Praveen/Melati Tantang Ganda Campuran Terbaik Dunia

22 Januari 2019 22:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ganda campuran, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, di Malaysia Masters 2019. (Foto: Dok. PBSI)
zoom-in-whitePerbesar
Ganda campuran, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, di Malaysia Masters 2019. (Foto: Dok. PBSI)
ADVERTISEMENT
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, sukses merebut tiket ke babak kedua Indonesia Masters 2019. Kelolosan ini dipastikan setelah mereka menaklukkan He Jiting/Du Yue asal China dengan skor 21-19, 21-23, dan 23-21 dalam durasi 68 menit.
ADVERTISEMENT
Bertanding di Court 1 Istora Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Selasa (22/1/2019) malam WIB, Praveen/Melati menyegel keunggulan gim pertama dengan alot. Di menit awal, keduanya lebih dulu unggul 1-0. Kemudian, He/Du menahan kedudukan di skor 1-1 dan 2-2. Skor imbang berlanjut sampai 5-5 dan 10-10.
Di interval, He/Du membukukan keunggulan 11-10. Gap terus melebar hingga 17-13 untuk pasangan China. Situasi ini tak lantas membuat moral Praveen/Melati runtuh. Mereka bahkan bisa menyamakan kedudukan di skor 19-19, lalu berbalik unggul dan memastikan kemenangan 21-19.
Pada gim kedua, skor masih alot bagi kedua pasangan. Sempat unggul 6-4, Praveen/Melati malah kehilangan dua poin sehingga kedudukan kembali imbang.
Hal tersebut terulang saat pasangan nomor 15 dunia itu unggul 17-13. Mereka kehilangan momentum sehingga pasangan China bisa mengejar dan memaksakan deuce dalam skor 20-20. Di kedudukan 21-22, pukulan Praveen/Melati yang keluar membuat mereka tertinggal 21-23 di gim kedua.
ADVERTISEMENT
Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti terhenti di perempatfinal Jepang Terbuka 2018 usai dikalahkan Chan Peng Soon/Goh Liu Ying (Malaysia). (Foto: Dok: Humas PBSI)
zoom-in-whitePerbesar
Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti terhenti di perempatfinal Jepang Terbuka 2018 usai dikalahkan Chan Peng Soon/Goh Liu Ying (Malaysia). (Foto: Dok: Humas PBSI)
Pada gim penentuan, Praveen/Melati yang kalah di atas kertas masih bisa memberikan perlawanan sengit. Kedudukan terus imbang hingga 7-7.
Praveen/Melati kemudian lebih dulu menyegel keunggulan 11-8 di interval. Sayangnya, skor kembali alot di pengujung gim ketiga. Skor berubah dari 15-15, 17-17, hingga 19-19. Lalu, pukulan He/Du yang out berbuah match point 20-19 bagi Praveen/Melati.
Sayangnya, shuttlecock Melati yang tersangkut melahirkan deuce 20-20. Hingga akhirnya, di keunggulan 22-21, satu pukulan lawan yang keluar berbuah sangat manis: kemenangan 23-21 bagi Praveen/Melati.
Selepas pertandingan, Praveen dan Melati sama-sama mengakui bahwa pasangan China memberikan pertarungan sengit sehingga bisa memaksakan dua kali deuce. Kesalahan-kesalahan sendiri juga menjadi evaluasi Praveen/Melati.
Praveen Jordan dan Melati Daeva Oktavianti lolos babak pertama Indonesia Masters 2019. (Foto: Karina NurShabrina/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Praveen Jordan dan Melati Daeva Oktavianti lolos babak pertama Indonesia Masters 2019. (Foto: Karina NurShabrina/kumparan)
"Di gim kedua tadi kami berbalik lagi posisinya, jadi rubber. Kunci kemenangan karena sama-sama yakin. Satu ada yang salah, komunikasi harus bagus," ujar Praveen.
ADVERTISEMENT
Kesalahan-kesalahan tersebut tentu tak boleh diulang. Terlebih lagi, Praveen/Melati harus bersua Zheng Siwei/Huang Yaqiong yang merupakan ganda campuran terbaik dunia di babak kedua.
"Main semaksimal mungkin, keluarkan apa yang kami punya. Selebihnya tidak mau lihat menang-kalah, hasil belakangan," kata Melati.
"Mau revans saja, sih. Terakhir ketemu di Denmark Terbuka 2018, kalah cukup jauh (14-21 dan 7-21). Tapi mereka nomor satu dunia dan sulit dikalahkan. Kami tidak mau muluk, yang penting bisa menerapkan apa yang dilakukan saat latihan," ujar Praveen mengakhiri.