Jokowi Bangga Hari Olahraga Nasional ke-38 Diwarnai Prestasi Ciamik Atlet RI

Presiden Jokowi memberi sambutan saat tinjau vaksinasi pelajar dan santri di SMA Beber, Cirebon, Jawa Barat. Foto: Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan rasa bangga atas prestasi Indonesia saat bicara dalam peringatan Hari Olahraga Nasional ke-38. Prestasi yang dimaksud adalah berbagai medali yang dibawa pulang para atlet Indonesia dari Olimpiade dan Paralimpiade 2020.

"Peringatan Hari Olahraga Nasional tahun ini kita peringati dengan catatan prestasi yang membanggakan atas raihan berbagai medali dalam ajang Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo 2020," ucap Jokowi dalam Peringatan Hari Olahraga Nasional ke-38 yang digelar secara virtual, Kamis (9/9).

"Pencapaian prestasi yang menginspirasi seluruh bangsa bukan hanya membuat kita semua bangga, tapi juga memacu lahirnya prestasi-prestasi olahraga yang lebih gemilang di masa yang akan datang," lanjutnya.

Presiden Joko Widodo menerima kontingen Indonesia yang berlaga di Olimpiade Tokyo 2020, di Istana Bogor, Jumat (13/8). Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden

Indonesia menyabet satu medali emas, satu perak, dan perunggu di Olimpiade 2020. Sementara, di Paralimpiade 2020, wakil-wakil Indonesia membawa pulang dua emas, tiga perak, dan empat perunggu.

Dalam pidato yang sama, Jokowi juga menyampaikan apresiasi atas kerja keras para atlet dan pelatih. Ia menambahkan bahwa prestasi baru akan muncul melalui sebuah proses pembinaan yang sistematis.

"Apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kerja keras para atlet, ketekunan dari para pelatih yang mampu mengasah talenta-talenta hebat sehingga mengharumkan nama bangsa melalui prestasi-prestasi olahraga," tutur Jokowi.

"Prestasi olahraga harus terus kita tingkatkan. Prestasi tidak muncul begitu saja. Prestasi dihasilkan oleh sebuah proses pembinaan dari hulu hingga hilir yang sistematis dan berkelanjutan."

"Kita harus fokus bekerja untuk mencetak talenta-talenta hebat di bidang olahraga agar lahir semakin banyak, semakin unggul berprestasi, yang akan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional. yang berpotensi besar mendulang medali olimpiade," tambah Presiden ke-7 Indonesia itu.

Presiden Joko Widodo bersama atlet Indonesia Apriyani Rahayu dan Greysia Polii di Olimpiade Tokyo 2020, di Istana Bogor, Jumat (13/8). Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden

Jokowi mengatakan bahwa Indonesia memiliki bibit unggul di sejumlah cabang olahraga. Namun, ia menyebut ada dua cabang olahraga lain yang perlu perhatian lebih banyak.

"Kita memiliki bibit unggul di berbagai cabang olahraga. Bulu tangkis, angkat besi, panjat tebing, panahan, menembak, karate, taekwondo, balap sepeda, atletik, renang, dayung dan senam artistik. Serta dua cabang olahraga lain yang perlu dipersiapkan dengan baik, yaitu pencak silat dan wushu," kata Jokowi.

"Untuk itu saya mengajak semua pemangku kepentingan untuk bersinergi, untuk menciptakan industri olahraga yang semakin modern, menyelenggarakan berbagai kompetisi olahraga yang sehat dan memacu prestasi. Menemukan talenta-talenta unggul sejak dini, sehingga menjadi fondasi yang kuat untuk memajukan dunia olahraga di Indonesia," imbuhnya.