Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Asia: Gregoria Bawa Indonesia Ungguli Thailand 1-0

13 Februari 2020 9:43 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gregoria Mariska Tunjung Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Gregoria Mariska Tunjung Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
ADVERTISEMENT
Gregoria Tunjung membuka hari ketiga Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Asia 2020 dengan kemenangan. Bertanding melawan Busanan Ongbamrungphan pada Kamis (13/2/2020), Gregoria menang 21-16 dan 21-12.
ADVERTISEMENT
Kemenangan yang direngkuh di Court 1 Rizal Stadium itu membawa Tim Putri Indonesia unggul 1-0 atas Tim Putri Thailand di duel Grup Y.
Gregoria menandai gim pertama dengan permainan ofensif yang mengantarnya pada keunggulan 8-4. Apes, lawannya itu berhasil merengkuh dua poin beruntun yang membikin skor jadi 6-8.
Penyebabnya sama. Gregoria terlambat mengejar shuttlecock. Tunggal putri Indonesia ini sebenarnya bisa membaca dan menebak arah serangan Ongbamrungphan. Masalahnya, Gregoria seperti kurang greget mengejar shuttlecock untuk meredam serangan atau malah menyerang balik.
Tidak heran jika Gregoria bisa unggul, tetapi tak jauh. Salah satunya, ya, keunggulan 11-10 di jeda interval.
Gregoria Mariska Tunjung di Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Asia 2020. Foto: Aditia Rizki Nugraha/kumparan
Gregoria berbenah dengan segera. Usai jeda, ia berhasil menggeser skor pada kedudukan 17-12. Gregoria menyadari bahwa Ongbamrungphan adalah tipe pemain gigih yang oke-oke saja untuk diajak bertarung dalam reli dengan intensitas tinggi.
ADVERTISEMENT
Ongbamrungphan pun tampil sebagai pemain yang begitu lihai mengontrol laga dengan variasi pukulannya. Gregoria berusaha merespons perlawanan tersebut dengan permainan yang tak kalah agresif. Sayangnya, ia beberapa kali melakukan kesalahan sehingga lawan bisa mendekat menjadi 15-17.
Namun, Gregoria merapikan permainannya sendiri. Ia membaca kecenderungan Ongbamrungphan yang sering melakukan eror dalam pukulan lebar.
Gregoria meresponsnya dengan melepas serangan-serangan menyilang. Benar saja, pukulan Ongbamrungphan tak cukup akurat sehingga shuttlecock sering jatuh di luar lapangan.
Game point 20-15 berhasil diraih Gregoria. Meski Ongbamrungphan bisa menambah satu angka lagi, Gregoria-lah yang menutup gim pertama dengan kemenangan. 21-16, itulah modal yang dibawa Gregoria ke gim kedua.
Aksi Gregoria Mariska Tunjung di Korea Terbuka 2019. Foto: dok. PBSI
Gregoria membuka gim kedua dengan greget. Keunggulan 5-3 digesernya menjadi 6-3. Caranya mendapatkan poin keenam itu juga asyik.
ADVERTISEMENT
Gregoria menyambar shuttlecock yang dikirim Ongbamrungphan dengan smash menyilang kencang. Gregoria berhasil mengelabui Ongbamrungphan dengan mengirim shuttlecock ke sisi berlawanan forehand-nya.
Gregoria berhasil mempertahankan keunggulan sampai jeda interval. Skor 11-7 diubah menjadi 14-9 lewat permainan panjang dan telaten.
Sayangnya, persoalan Gregoria belum teratasi sepenuhnya. Permainan depan netnya masih karib dengan eror. Salah satunya menyebabkan Ongbamrungphan mengubah skor jadi 10-15.
Kabar baiknya, Gregoria dapat memanfaatkan keunggulannya dalam duel pukulan jauh. Sebisa mungkin ia bermain mundur hingga ke back line dan mengubah tempo jadi sangat cepat di sana.
Smash-smash tajamnya menjadi warna paling dominan. Tak cuma memberi poin langsung, tetapi juga memancing lawan melakukan eror.
Performa seperti ini mengganjar Gregoria dengan match point 20-12. Poin kemenangan gim kedua akhirnya direbut lewat sergapan dari depan net yang gagal diantisipasi lawan.
ADVERTISEMENT
Gim kedua selesai dengan kemenangan 21-12 untuk Gregoria, keunggulan 1-0 direngkuh Tim Putri Indonesia.