Ketum PBTI Mundur, Pengprov Desak Munas Tetap Berlangsung Sesuai Jadwal

31 Agustus 2023 20:05 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Konferensi pers dukungan Letjen Richard Tampubolon sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Taekwondo Indonesia di Hotel Century Park, Jakarta, Kamis (24/8). Foto: Jodi Hermawan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Konferensi pers dukungan Letjen Richard Tampubolon sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Taekwondo Indonesia di Hotel Century Park, Jakarta, Kamis (24/8). Foto: Jodi Hermawan/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Thamrin Marzuki memutuskan untuk mundur sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI) jelang Musyawarah Nasional (Munas). Tak hanya itu, ia juga memilih mundur dalam pencalonan Ketum PBTI periode 2023-2027.
ADVERTISEMENT
Situasi itu mengundang keprihatinan dari Pengurus Provinsi Taekwondo Indonesia (Pengprov TI). Mereka mendesak Munas dengan agenda pemilihan Ketum PBTI 2023-2027, tetap dilangsungkan sesuai jadwal pada 4-5 September mendatang.
"Kami hadir di Jakarta dalam rangka persiapan Munas TI tanggal 4-5 September. Tapi, hari ini, tanggal 31 Agustus, kami dihadapkan kepada proses yang sangat mencekam, karena Pak Thamrin mundur sebagai Ketum PBTI dan calon Ketum PBTI 2023-2027," ujar Ketua Pengprov TI Maluku, Hengky Ricardo Pelata, Kamis (31/8).
Atlet Taekwondo Indonesia Megawati Tamesti Maheswari bertanding melawan wakil Thailand pada nomor 53 kilogram putri SEA Games 2023, di Chory Changvar International Convention and Exibhition Center, Phnom Penh, Kamboja, Senin (15/5/2023). Foto: Muhammad Adimaja/ANTARA FOTO
Dengan kondisi itu, lanjut Hengky, mayoritas Pengprov TI akan mengambil sejumlah sikap. Salah satu tuntutan prioritasnya adalah dengan tetap menjalankan Munas sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
"Pertama, kami meminta Munas harus tetap berjalan sesuai jadwal. Kedua, kami minta penunjukan caretaker Ketum PBTI yang menjadi kewenangan Pengprov," kata Hengky.
ADVERTISEMENT
"Ketiga, Pengprov TI akan segera menyampaikan sikap kepada KONI, KOI, dan Kemenpora atas situasi yang sedang dialami Taekwondo Indonesia dengan berharap Munas dilaksanakan sesuai dengan AD/ART pada tanggal 4-5 September," tandasnya.