Kobe Bryant dan Putrinya Sudah Dimakamkan Secara Privat di LA

Kobe Bryant bersama putrinya Natalia Gianna Maria-Onore di Grauman's Chinese Theatre di Hollywood, California. Foto: AFP/GABRIEL BOUYS

Kobe Bryant akhirnya dapat beristirahat dengan tenang. Legenda NBA dan basket dunia itu dimakamkan bersama putrinya, Gianna (Gigi), secara privat di Los Angeles, Amerika Serikat, pada 7 Februari 2020 waktu setempat.

Bryant dan Gigi menjadi korban dari kecelakaan helikopter di Calabasas, California, Amerika Serikat, pada 26 Januari 2020 waktu setempat. Selain Bryant dan Gigi, ada tujuh penumpang lainnya yang tewas dalam kecelakaan tersebut.

Satu minggu setelah evakuasi dan autopsi, jenazah Bryant dan Gigi akhirnya dimakamkan. Berdasarkan laporan Los Angeles Times, Bryant dan Gigi awalnya disemayamkan di Westwood Village Memorial Park, tetapi dipindahkan ke Pacific View Memorial Park yang terletak di Corona del Mar, Los Angeles.

Tanggal Bryant dimakamkan terkonfirmasi via akta kematian yang didapatkan oleh FOX 11. Dalam dokumen tersebut, Bryant dinyatakan meninggal akibat ‘benturan benda tumpul’.

Foto Kobe Bryant dan Gianna yang dikelilingi bunga dipajang di Microsoft Square dekat Staples Center, Los Angeles. Foto: REUTERS/Kyle Grillot

Istri Bryant, Vanessa Bryant, memang meminta agar suami dan putrinya dimakamkan secara privat. Berdasarkan pernyataan sumber yang diwawancarai oleh Entertainment Tonight, pemakaman ini dibuat tertutup karena Vanessa dan keluarga masih sangat berduka atas kepergian Bryant dan Gigi.

Bagi Vanessa dan keluarga, Bryant memang sosok yang begitu luar biasa. Bryant dikenal oleh publik sebagai seorang family man yang amat mencintai anak dan istrinya. Bryant pun sebenarnya ingin mengantar Gigi mengikuti kompetisi basket ketika terlibat dalam kecelakaan helikopter tersebut.

Namun, kepergian Kobe Bryant juga memberikan duka yang mendalam buat banyak orang. Tak hanya penggemarnya, tetapi juga banyak pebasket yang bermain di NBA saat ini. Wajar, banyak dari mereka yang menjadikan Bryant sebagai panutan.

Oleh karena itu, bakal diselenggarakan penghormatan terbuka terhadap Bryant pada tanggal 24 Februari mendatang di Staples Center, markas dari tim yang dibela Bryant ketika masih aktif sebagai pebasket, Los Angeles Lakers.

Tanggal 24 Februari itu dipilih karena menggambarkan Bryant dan Gigi. Ya, Bryant mengenakan nomor 24 semasa bermain, dan Gigi memakai nomor 2 (Februari, bulan kedua) di timnya.

Walikota Los Angeles, Eric Garcetti, menyatakan bahwa pihaknya akan berusaha keras untuk mengakomodasi semua orang yang ingin datang ke penghormatan tersebut.

“Kami sebagai satu kota percaya bahwa ada sesuatu yang lebih besar dari kami. Kami akan berusaha keras untuk memastikan acara ini berjalan lancar dan semua orang yang ingin datang bisa datang,” kata Garcetti kepada E! News.

Rest in Peace, Kobe Bryant.