Marc Marquez: Walau Aku Tak Ada, Gelar Juara MotoGP Tetap Bernilai

26 Juli 2020 13:30 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pebalap MotoGP Repsol Honda, Marc Marquez. Foto: JOSE JORDAN / STR / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Pebalap MotoGP Repsol Honda, Marc Marquez. Foto: JOSE JORDAN / STR / AFP
ADVERTISEMENT
Marc Marquez dipastikan absen di MotoGP Andalusia 2020. Wah, kalau sang juara dunia 8 kali tak mengaspal, kira-kira MotoGP masih seru ditonton, enggak?
ADVERTISEMENT
Soal perebutan gelar juara, Alberto Puig selaku Bos Repsol Honda sempat mengeluarkan pernyataan kontroversial. Katanya, pebalap lain tak berhak untuk bangga jika menjadi juara dunia tanpa kehadiran Marquez di lintasan.
"Saya tidak berpikir bahwa orang-orang yang memimpin [klasemen' dapat benar-benar bangga atau senang memenangi gelar tanpa pebalap terbaik di dunia berpartisipasi di dalamnya," kata Puig, dilansir GPOne.
Lantas, bagaimana pendapat Marquez sendiri? Well, nyatanya dia tak setali tiga uang dengan bosnya itu.
Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez. Foto: Marcelo Del Pozo/REUTERS

Marc Marquez tak senada dengan Puig

"Jika Anda menjadi juara, artinya Anda melakukan sesuatu yang lebih baik daripada yang lain. Anda pastinya senang memenangi kejuaraan dan bersaing dengan semua lawan di lintasan," ujarnya, dilansir Crash.
Marquez diprediksikan baru akan kembali pada seri balapan MotoGP di Republik Ceko, 9 Agustus 2020. Mengingat jumlah seri balapan di musim 2020 cuma 13 (masih ada kemungkinan bertambah), Marquez mungkin akan kesulitan mengejar titel juara dunia.
ADVERTISEMENT
Sebab, gara-gara kecelakaan dan cederanya ini, dia tak mendapatkan satu poin pun dari dua balapan di Sirkuit Jerez. Namun, bukan Marquez namanya jika tak membuat kejutan. Kalaupun tak ada kejutan, ingat kata Marquez, siapa pun yang juara tahun ini layak mendapatkannya.
---
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.