McGregor Ingin Habisi Poirier di UFC 264, Manny Pacquiao Jadi Target Berikutnya

9 Juli 2021 8:48 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
McGregor hadapi laga yang sulit diprediksi. Foto: AP Photo/Julio Cortez
zoom-in-whitePerbesar
McGregor hadapi laga yang sulit diprediksi. Foto: AP Photo/Julio Cortez
ADVERTISEMENT
Conor McGregor ingin menghabisi Dustin Poirier saat kedua petarung berduel di pertarungan kelas ringan UFC 264. Setelah duel itu, ia berencana untuk melawan Manny Pacquiao.
ADVERTISEMENT
McGregor memiliki ambisi besar saat melakoni trilogi atau pertarungan ketiganya melawan Poirier di T-Mobil Arena, Las Vegas, Minggu (11/7). Petarung asal Irlandia itu bertekad mengalahkan sang lawan guna membalas kekalahan pada duel sebelumnya di UFC 257 pada Januari.
Kala itu, McGregor kalah TKO di ronde 2 setelah sempat unggul angka dan mendominasi atas Poirier pada ronde 1. Dalam wawancara dengan ESPN jelang UFC 264, The Notorious mengakui memiliki target lain selain menghabisi Poirier, yaitu melawan petinju dunia Manny Pacquiao.
Dustin Poirier saat menang pertandingan UFC 257 melawan Conor McGregor di Etihad Arena. Foto: Jeff Bottari/via USA TODAY Sports/REUTERS
McGregor dikabarkan akan menjadikan Poirier dan UFC 264 sebagai pijakan guna menghadapi Pacquiao.
"Saya datang untuk membunuh orang ini [Poirier]. Saya datang dengan niat jahat di sini. Tembakan mortir. Apa lagi yang bisa saya katakan? Begitulah adanya," ucap McGregor, dikutip dari CBS Sports.
ADVERTISEMENT
"Saya ingin membuat orang ini pingsan," tutur McGregor menambahkan.
Dalam pemberitaan tersebut, petarung 32 tahun itu merencanakan melawan Manny Pacquiao pada musim panas tahun depan atau pada periode Maret hingga Mei 2022 mendatang.
Manny Pacquiao. Foto: Getty Images
Selain mengakui rencana berduel dengan Pacquiao, McGregor juga mengatakan alasan bertarung dengan Poirier pada rematch pada awal tahun ini.
"Saya kasihan pada pria itu. Saya tidak menanggapi dia. Saya memiliki Manny Pacquiao dalam program latihan," ujar McGregor yang bakal berusia 33 pada pekan depan.
McGregor dan Poirier sama-sama mengemas satu kemenangan dan akan kembali bertarung untuk kali ketiga. Lantas, siapa yang akan menjadi pemenang dalam duel nanti?
****