Menpora Tegas soal Beri Bonus ke Atlet: Tak Seperti Belanja di Warung

4 Desember 2021 12:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menpora Zainudin Amali. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menpora Zainudin Amali. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan
ADVERTISEMENT
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali menyatakan bahwa tim juara Piala Thomas akan mendapatkan bonus. Hal itu diungkapkan dalam konferensi pers virtual dengan wartawan pada Sabtu (4/12).
ADVERTISEMENT
Keputusan ini juga menepis gonjang-ganjing yang mengatakan bahwa tim Piala Thomas tak akan mendapat bonus dari pemerintah. Pasalnya, gelaran tersebut masuk dalam kategori single event, bukan multi-event, seperti Olimpiade, SEA Games, atau Asian Games.
Namun, Menpora belum mengatakan berapa besaran bonus yang rencananya akan diserahkan lewat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) itu pada Selasa (7/12) atau Rabu (8/12) mendatang.
Terlepas dari besaran jumlah bonus tersebut, Menpora menegaskan bahwa pemberian bonus dari pemerintah adalah hal yang harus dilakukan secara hati-hati karena menyangkut keuangan negara. Apalagi, ia ingin menjaga penilaian laporan keuangan Kemenpora oleh BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) tetap WTP (Wajar Tanpa Pengecualian).
Jokowi angkat Piala Thomas di Bali. Foto: PBSI
"Nanti, kami akan menjelaskan ke PBSI tentang kenapa kami harus hati-hati. Karena Kemenpora ini setelah 10 tahun berturut-turut tak pernah meraih WTP, sekarang bisa WTP. Maka dari itu, kami tak mau mengeluarkan [bonus] tanpa aturan jelas dan tanpa konsultasi dengan Kemenkeu," papar Zainudin Amali.
ADVERTISEMENT
"Ini enggak kayak belanja di warung, berbeda. Pengelolaan keuangan negara harus hati-hati. Kalau ini uang saya pribadi, enggak masalah. Ini uang negara. Mohon juga kepada publik jangan ditafsirkan kami tak mau berikan. Sebab, yang akan diperiksa di BPK itu saya. Kalau salah, akan berakibat pada pengelolaan keuangan."
"Nanti, saya juga akan bicara dengan Ketua Umum PBSI. Bonus ini juga akan masuk dalam Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). Saya selalu dapat arahan dari Presiden, bahkan beliau yang berinisiatif mengapresiasi. Intinya, saya harus hati-hati betul dalam mengeluarkan uang negara," tandasnya.