Michael Jordan Akui Golf Lebih Sulit dari Basket

30 Oktober 2021 15:58 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Michael Jordan dalam pertandingan final Wilayah Timur NBA 1998 menghadapi Indiana Pacers. Foto: Getty Images/Vincent Laforet
zoom-in-whitePerbesar
Michael Jordan dalam pertandingan final Wilayah Timur NBA 1998 menghadapi Indiana Pacers. Foto: Getty Images/Vincent Laforet
ADVERTISEMENT
Legenda NBA, Michael Jordan, mengungkapkan apa yang ia yakini sebagai olahraga tersulit untuk dimainkan dan itu bukan basket.
ADVERTISEMENT
Pria berusia 58 tahun tersebut secara luas diakui sebagai salah satu pemain basket terbaik sepanjang masa. Jordan memenangi enam kejuaraan NBA bersama Chicago Bulls pada 1990-an silam.
Jordan juga memiliki pengalaman singkat di Minor League Baseball setelah pensiun pertamanya dari lapangan basket pada 1993. Kala itu, ia bergabung dengan tim Birmingham Barons.
Micahel Jordan berduel dengan Isiah Thomas. Foto: Twitter: Lilian Chan
Sebagai seorang atlet, Jordan bisa dibilang cukup mumpuni bisa bermain di dua cabang olahraga. Akan tetapi, kedua bidang itu bukan hal yang sulit baginya.
Dalam sebuah perbincangan dengan bintang Golden State Warriors, Stephen Curry, Jordan menemukan golf sebagai olahraga tersulit untuk dimainkan.
"Saya bermain golf terutama karena dari sudut pandang kompetitif bagi saya, itu adalah olahraga yang paling sulit untuk dimainkan," kata Jordan dikutip dari Daily Star.
ADVERTISEMENT
"Saya selalu bisa merespons lawan, pemain bertahan, pemain ofensif apa pun kecuali golf, itu seperti bermain di cermin," tambahnya.
Michael Jordan saat bermain golf. Foto: Instagram/@jumpman23
Golf berbeda dengan permainan basket dan bisbol yang memerlukan kerja sama tim. Jordan berjuang sendirian secara konsisten untuk mendapatkan kesempurnaan di tiap ayunan.
"Untuk orang yang kompetitif seperti saya, inilah yang membuat saya tetap waras karena ketika saya meninggalkan basket, itu sudah cukup untuk membuat jiwa saya bekerja," tutur Jordan.
"Sekarang, ketika saya tidak memiliki permainan itu [basket], permainan ini [golf] dan itu akan membuat saya gila. Saya pergi memancing di sela-sela golf karena saya harus menunjukkan kesabaran dalam memancing yang akan berhubungan dengan golf," lanjutnya.
Jordan yang gantung sepatu dari lapangan basket pada 2003 silam memang gemar bermain golf. Ia juga pernah bermain di beberapa turnamen amal.
ADVERTISEMENT
Bukan hanya itu, Jordan juga memiliki fasilitas lapangan golf bernama Slaughterhouse XXIII yang dibangun pada 2019 lalu. Arena itu menelan biaya sampai USD 20 juta (setara Rp 284,6 miliar) dan hanya menerima 100 member.