NBA di Indonesia: Inovasi Gencar Dilakukan, Penonton Berkembang

Pertandingan NBA antara Houston Rockets dan Washington Wizards. Foto: Geoff Burke-USA TODAY Sports

NBA terus melebarkan sayapnya di Indonesia. Berbagai inovasi mulai dari kerja sama hingga platform untuk interaksi dengan penggemar terus ditingkatkan. Alasannya, Indonesia adalah satu pasar potensial bagi liga basket paling glamor sejagat itu.

Untuk mendekatkan penggemar NBA, platform media sosial dibuat seperti laman Facebook berbahasa Indonesia pada Agustus 2014 lalu. Pada waktu yang bersamaan, akun resmi Twitter NBA Indonesia juga diluncurkan.

Inovasi dalam segi media sosial dilanjutkan dengan hadirnya Instagram NBA Indonesia pada 21 Oktober lalu atau tiga hari sebelum tip-off musim 2019/20 dimulai.

Sambutan yang didapatkan dari Instagram NBA Indonesia cukup positif. Empat bulan setelah diluncurkan, akun ini sudah diikuti oleh lebih dari 58 ribu orang. Jumlah ini melebihi pengikut di Twitter NBA Indonesia (17 ribu) dan hanya kalah dari Facebook NBA Indonesia yang sudah disukai lebih dari 1 juta orang.

Konten-konten yang disajikan di Instagram terbilang lebih variatif ketimbang akun NBA Indonesia di Facebook dan Twitter. Selain cuplikan pertandingan, sisi lain seperti sepatu pemain hingga konten yang menarik penggemar untuk berdiskusi kerap diunggah.

Keputusan menghadirkan akun Instagram tak terlepas dari fakta bahwa penonton NBA di dunia yang didominasi kaum muda. Laporan Forbes menyebut rata-rata penonton NBA di 2017/18 berusia 42 tahun, lebih muda ketimbang olahraga Amerika Serikat lain macam NFL (50 tahun) dan MLB (57).

Bintang Los Angeles Lakers dan NBA, LeBron James. Foto: Kirby Lee-USA TODAY Sports

"Ini adalah strategi NBA untuk menghadirkan konten-konten yang lebih relevan dengan penggemar di Indonesia karena Instagram adalah platform yang digunakan sehari-hari oleh penggemar NBA di Indonesia," tulis NBA Indonesia dalam keterangan yang diterima kumparanSPORT.

Langkah strategis yang diambil NBA dengan hadirnya beberapa platform itu pada akhirnya memberi dampak signifikan terhadap peningkatan jumlah penonton yang menyaksikan pertandingan NBA di Indonesia.

Ambil contoh di musim 2019/20 ini. Ada lebih dari 144 pertandingan yang ditayangkan di Vidio. Pertandingan yang ditayangkan mencakup laga musim reguler, paly-off, NBA All-Star, Final Wilayah Barat dan Timur, hingga Final NBA.

Vanleet, Leonard, Curry, dan Iguodala di Final NBA 2019. Foto: Kyle Terada-USA TODAY Sports

Kian banyaknya pertandingan yang ditayangkan tak terlepas dari fakta peningkatan jumlah penonton. NBA Indonesia melaporkan ada peningkatan 67% pada musim 2018/19 bagi penonton pertandingan tayangan ulang di O Channel.

Jika dirinci hanya pada pertandingan final NBA, ada peningkatan 7% penonton yang menyaksikan partai pemungkas itu di Indosiar. Sementara yang menyaksikan final NBA 2019 di Vidio ada peningkatan 30% dari tahun sebelumnya.