NBA: Rockets, Celtics, dan Clippers Raih Kemenangan

19 November 2019 14:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
James Harden mengawal Hassan Whitside. Foto: Thomas B. Shea-USA TODAY Sports via Reuters
zoom-in-whitePerbesar
James Harden mengawal Hassan Whitside. Foto: Thomas B. Shea-USA TODAY Sports via Reuters
ADVERTISEMENT
Houston Rockets melanjutkan tren kemenangannya di NBA. Pada laga teraktual di Toyota Center, Selasa (19/11/2019), Rockets sukses menumbangkan perlawanan Portland Trail Blazers dengan skor mencolok 132-108.
ADVERTISEMENT
Keunggulan dengan margin hingga 24 angka ini tidak terlepas dari moncernya permainan James Harden yang menorehkan 36 poin. Torehan ini membuat Harden punya catatan impresif dalam rangkaian kemenangan Rockets.
Tercatat, Harden rata-rata mampu mencetak 35 poin dalam delapan kemenangan beruntun skuat Mike D'Antoni. Bagi rekan anyarnya di Rockets, Russell Westbrook, apa yang dilakukan oleh Harden ini adalah sesuatu yang luar biasa. Kualitasnya tak bisa disebut normal.
"Saya rasa ada banyak orang yang menganggap kehebatan pemain sebagai perkara biasa hanya karena sudah ditunjukkan berkali-kali. Namun, bagi saya ini tidak normal karena tidak ada orang lain yang bisa melakukannya," kata Westbrook dilansir ESPN.
"Harden menempatkan dirinya semaksimal mungkin untuk menjadi salah satu pemain dengan kemampuan mencetak angka terbaik sepanjang masa karena dia memang punya kemampuan untuk melakukan itu di level yang sangat tinggi dengan berbagai variasi gerakan," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Harden punya catatan rata-rata mencetak 39,2 poin dalam 14 pertandingan musim ini. Torehan itu lebih baik dari raihannya musim lalu yang menyentuh angka 36,1 poin per gim.
Russell Westbrook ciamik di laga Rockets vs Blazers. Foto: Thomas B. Shea-USA TODAY Sports via Reuters
Menariknya, Westbrook juga punya peran penting dalam tren positif yang tengah dijalani Rockets. Di laga melawan Blazers ini, mantan pemain Oklahoma City Thunder tersebut mencatat 28 poin, 10 assist, dan 13 rebound yang menjadi raihan triple-double ketiganya musim ini.
Bagi D'Antoni, kehadiran Westbrook untuk menjadi partner Harden di area backcourt membuat kekuatan Rockets mulai semakin solid. Tak berlebihan D'Antoni menganggap demikian karena kini Rockets menghuni posisi kedua klasemen Wilayah Barat di bawah Los Angeles (LA) Lakers.
"Kami mendapat bantuan dari kemampuan atletis Westbrook dan ketika penetrasinya terhalang oleh pertahanan lawan, dia akan memberikannya kepada Harden dan biarkan Harden melakukan permainannya. Mereka adalah duo yang keren, tak perlu diragukan," ujar D'Antoni.
ADVERTISEMENT
Pemain Boston Celtics, Kemba Walker, melakukan lay-up ke ring Phoenix Suns. Foto: Rick Scuteri-USA TODAY Sports via Reuters
Celtics Kembali ke Jalur Kemenangan
Beralih ke Wilayah Timur, hasil maksimal kembali didapatkan Boston Celtics usai rangkaian 10 kemenangan beruntun mereka terputus di markas Sacramento Kings. Skuat Brad Stevens bangkit dengan menumbangkan Phoenix Suns 99-85.
Bintang muda Celtics, Jayson Tatum, lagi-lagi menjadi motor serangan utama tim dengan raihan 26 poin yang disusul Kemba Walker dengan 19 poin. Kemenangan ini pun memperkokoh posisi Celtics di puncak klasemen dengan rekor 11 kemenangan dan 2 kekalahan.
Akan tetapi, hasil positif di markas Suns kudu dibayar mahal dengan cederanya Marcus Smart. Pemain yang mencetak 17 poin di laga ini kudu meninggalkan lapangan di awal kuarter empat karena mendapat masalah di pergelangan kaki kanannya.
Pemain LA Clippers, Paul George, dikawal pemain Oklahoma City Thunder, Chris Paul. Foto: Kelvin Kuo-USA TODAY Sports via Reuters
Clippers Susah Payah Tundukkan Thunder
ADVERTISEMENT
Jika dua tim sebelumnya meraih kemenangan cukup telak, lain hal dengan LA Clippers yang kudu bersusah payah mengalahkan Oklahoma City Thunder di Staples Center. Tuan rumah berjuang hingga detik-detik akhir kuarter empat untuk memastikan kemenangan 90-88.
Sulitnya Clippers mengatasi perlawanan Thunder tidak terlepas dari absennya Kawhi Leonard karena cedera di bagian lutut. Ini artinya, Leonard tak dimainkan oleh Doc Rivers sehingga belum bisa berduet dengan rekan anyarnya, Paul George, dalam tiga laga beruntun.
Oleh karena itu, George kembali menjadi motor utama serangan Clippers. Mantan pemain Indiana Pacers itu menorehkan 18 poin. Beruntung, George dan Clippers masih punya Montrezl Harrell yang membukan double-double dengan 28 poin dan 12 rebound.
Hasil ini sekaligus memperpanjang catatan kemenangan Clippers menjadi dua laga beruntun. Untuk sementara, Clippers berdiri di posisi keempat Wilayah Barat dengan rekor 9 kemenangan dan 5 kekalahan.
ADVERTISEMENT
Hasil lengkap pertandingan NBA, Selasa (19/11):
Charlotte Hornets 96-132 Toronto Raptors
Portland Trail Blazers 108-132 Houston Rockets
Milwaukee Bucks 115-101 Chicago Bulls
San Antonio Spurs 110-117 Dallas Mavericks
Boston Celtics 99-85 Phoenix Suns
Minnesota Timberwolves 112-102 Utah Jazz
Oklahoma City Thunder 88-90 LA Clippers.