Panahan Butuh Dukungan Sponsor demi Target SEA Games dan Olimpiade

Pelatnas Panahan Foto: ANTARA FOTO/ Akbar Nugroho Gumay

Pengurus Pusat Persatuan Panahan Indonesia (PP Perpani) menggelar acara silaturahmi dengan atlet pelatnas di Graha Mitra, Jakarta, Selasa (25/6/2019). Acara ini menyertakan agenda penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan Indika Energy.

PP Perpani menyadari betul untuk mencapai target beberapa ajang, dukungan sponsor diperlukan. Ada dua agenda besar yang paling dekat: SEA Games 2019 dan Olimpiade 2020.

"Banyak target yang kami canangkan ke depannya. Pada akhir tahun ini ada SEA Games yang tentunya kami ingin banyak meraih medali emas," ujar Ketua Umum PP Perpani, Kelik Wirawan.

"Sementara di Olimpiade 2020, cabang panahan mendapat jatah dua nomor, yaitu individu putra dan putri. Kami tentu ingin meraih medali di Olimpiade Tokyo. Karena itu, kami mengetuk berbagai pihak untuk mendukung agar target tersebut tercapai. Syukur, Indika Energy sudah sepakat menjalin kerja sama," katanya.

Perpani Jalin Kerja Sama dgn Indika. Foto: Dok. Kelik Wirawan

Tak cuma mencari dukungan, PP Perpani juga tengah serius menyiapkan atlet untuk berlaga di SEA Games dan Olimpiade. Sudah sekitar empat bulan para pemanah digembleng di pemusatan latihan. Terbaru, mereka mengadakan try out ke Belanda.

Di lain sisi, Indika Energy sendiri merasa perlu mendukung kegiatan olahraga. Direktur Utama Arsyad Rasjid menyebut bahwa nilai yang terkandung dalam olahraga sejalan dengan visi Indika Energy.

"Kami melihat olahraga punya nilai fair dan sportivitas. Olahraga juga membangun bangsa. Indonesia ini harus punya pahlawan yang membangkitkan semangat persatuan dan membangun bangsa. Olahraga, khususnya panahan, punya energi itu dan sejalan dengan nilai kami. Karena itu, kami perlu mendukung olahraga ini," tutur Arsyad saat diwawancarai selepas acara.

Ketua Persatuan Panahan Indonesia (Perpani), Kelik Wirawan. Foto: Ferry Adi/kumparan

Terlepas target di kejuaraan, Perpani juga membuka dukungan untuk hal lain. Utamanya menyoal pembinaan panahan di level akar rumput.

"Panahan sudah mulai marak. Masyarakat sudah memainkan panahan mulai dari klub-klub, ekstrakulikuler di sekolah, bahkan instansi-instansi pemerintah. Sektor akar rumput perlu kami bina. Gairah itu tentu bisa didukung dengan penyelenggaraan turnamen rutin skala nasional. Lalu, kami juga akan sering menyosialisasikan panahan ke masyarakat agar menjadi olahraga rekreasi. Atau, dengan kata lain memasyarakatkan panahan," ujar Kelik.